Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2016, Kredit Mobil Astra Tahan Badai “Pancaroba”

Kompas.com - 18/02/2017, 07:02 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Tahun lalu, industri pembiayaan masih belum mengalami kondisi yang stabil. Bahkan, rasio kredit bermasalah atau kerap dikenal dengan istilah Non Performing Loan (NPL) dari seluruh industri pembiayaan memburuk, dari 1,5 persen di 2015 menjadi 3 persen.

Perusahaan pembiayaan Astra Credit Company (ACC), mengakui kondisi buruk yang masih dialami 2016 secara keseluhan. Namun, seperti disampaikan Jodjana Jody, sebagai Chief Excecutive Officer ACC, mereka malah membukukan performa baik.

“Tahun lalu memang industri pembiayaan 2016 banyak pancarobanya, tapi ACC berhasil booking sekitar Rp 27,5 triliun atau mengalami peningkatan 24 persen dari tahun 2015 yang hanya Rp 22 triliun,” ujar Jody, Jumat (17/2/2017).

Jody melanjutkan, secara profit, ACC juga mencapai angka Rp 1,62 triliun. Ini diklaim menjadi satu pencapaian yang baik, walaupun di tengah NPL industri yang jelek. Mengutip Kontan, laba ACC di 2015 tercatat sebesar Rp 1,08 triliun, jadi mengalami kenaikan kurang lebih 50 persen.

“Di ACC kami berhasil mempertahankan NPL di level 0,62 persen pada 2016 lalu, Itu merupakan NLP yang sangat baik, kemudian ditambah lagi dengan profitability yang juga melegakan, seta bookingan  yang mencapai Rp 27,5 triliun,” ujar Jody.

Komposisi bookingan 2016 masih didominasi oleh otomotif di angka 90 persen, di mana 72 persen mobil baru dan 18 persen mobil bekas, dan sisanya dari bisnis pembiayaan lain.

Proyeksi 2017

Jody menambahkan, terkait dengan proyeksi 2017, dirinya mematok target yang sama dengan pencapaian di 2016, di angka Rp 27 triliunan. Sementara NPL berada di antaraa 0,5 persen sampai 0,6 persen.

“Untuk tahun ini kami akan cukup nyaman berada di level 0,5-0,6  persen, jadi selama ada di range itu, kami fine. Karena kalau dengan resiko terlalu kecil pun (di bawah 0,5 persen) kami mungkin berarti kurang teralu berani mengambil market. Namanya aja industri pembiayaan, kami hidupnya dengan resiko dari mesti ada,” ujar Jody.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com