Jakarta, KompasOtomotif – Mirage merupakan model mobil kota Mitsubishi yang ada posisi tiga besar penjualan city car tanah air, setelah Honda Brio dan Toyota Etios Valco. Pangsa pasarnya saat ini 16,1 persen, seperti pada data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).
Namun, pihak Mitsubishi tidak memungkiri kalau segmen ini sedang melemah, salah satu penyebabnya yaitu , berkembangnya segmen mobil murah (low cost gren car/LCGC). Meski begitu, tidak melunturkan semangat untuk terus menggairahkan pasar mobil kota.
“Kami juga tidak tahu transisi deman mobil kota sendiri seberapa. Di dalam segmen city car ada Mirage, kemudian di bawahnya ada LCGC. Karena LCGC bermain di harga rendah dan segmen itu yang lebih tumbuh dan demand-nya membesar, menyebabkan mobil segmen kompak A bisa menurun,” ujar Irwan Kuncoro, Operating GM MMC Marketing PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), di Jakarta, Selasa (26/7/2016).
Irwan melanjutkan, meski begitu, penyegaran akan tetap terus dilakukan, yang penting posisi produknya value for money. “Pasar ini memang akan naik dan turun, dan pasrah kalau demand di segmen ini melorot. Ketika itu terjadi, yang kami lakukan adalah mempertahankan pangsa pasar saja,” ujar Irwan.
Irwan meyakinkan, kalau bagaimanapun, Mitsubishi akan terus menjaga Mirage, karena memang segmentasinya berbeda dengan LCGC. “Pastinya Mirage kami anggap value for money, bahkan keiritannya juga bersaing dengan LCGC,” ucap Irwan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.