Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nissan GT-R Jadi “Barang Terlarang” di Indonesia

Kompas.com - 21/06/2016, 17:03 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Nissan Motor Indonesia (NMI) kemungkinan tidak akan memasarkan ikon mobil sport, GT-R, dalam jangka waktu dekat. Menurut data wholesales Gaikindo, terakhir NMI menjual “The Godzilla” pada 2013 sebanyak delapan unit.

Sejak saat itu, GT-R sudah dua kali dapat penyegaran desain, tapi toh tidak ada yang dijual di Indonesia. Terakhir, GT-R 2017 sudah mendebut di New York Auto Show pada Maret lalu dengan kemampuan mesin yang bertambah 20 tk menjadi 565 tk dari mesin yang sama V6 3.8L.

Febri Ardani Saragih/KompasOtomotif Nissan GT Academy, telah resmi digelar di Asia termasuk di Indonesia
Presiden Direktur NMI Antonio Zara mengatakan tidak yakin dengan GT-R. Masalah utama pada tekanan peraturan pajak penjualan barang mewah (PPnBM) atas barang impor completely built up (CBU) yang membuat GT-R seperti barang terlarang.

Kapasitas mesin bensin GT-R berada di kelompok kena beban pajak 125 persen karena lebih dari 3.000 cc. Di Amerika Serikat GT-R dibanderol paling murah 101.770 dollar AS (Rp 1,348 miliar) sementara di Jepang 10.587.240 yen (Rp 1,343 miliar), sedangkan di Indonesia harganya bisa tembus Rp 3 miliar.

“DI pasar lain yang punya batas pajak lebih rendah, GT-R lebih sukses. Kami harus memikirkan tentang strategi GT-R. Bila kami memperkenalkan tapi tidak jualan, tidak ada artinya,” ucap Zara, Kamis (16/6/2016).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau