Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tematis Interior

Yuk Hilangkan Bau Tak Sedap di Kabin

Kompas.com - 04/01/2014, 10:15 WIB
Aris F. Harvenda

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif - Bau tak sedap di kabin kerap membuat merasa tak nyaman. Bahkan ada sebagian yang merasa pusing ataupun mual. Bau apek tersebut biasanya muncul akibat menyantap makanan atau minuman berbau tajam. Bisa juga berasal dari tumpahan atau bekas makanan yang terlalu lama ditinggal di dalam kabin. Merokok di kabin juga kerap menimbulkan bau tak sedap.
capitalfm Copot jok biar lebih tuntas
Ada cara praktis untuk kembali menyegarkan kabin mobil Anda. Perry, pemoles mobil panggilan, punya resep yang bisa dilakukan untuk menetralisasi bau apek tersebut.

Bedak
Jika ingin tuntas, copot dan keluarkan jok dari kabin  Bersihkan terlebih dahulu jok dari remah-remah makanan atau debu yang menempel menggunakan sikat pakaian. Bisa juga mengunakan alat penyedot (vacuum cleaner). Lalu taburkan bedak di penampang jok secara merata, lalu jemur di panas matahari minimal 2 jam.

Setelah itu bersihkan bedak menggunakan sikat atau vacuum cleaner. Langkah selanjutnya adalah mengangkat sisa bedak yang menempel di jok. Baik untuk jok yang dilapis kulit atau beludru, bisa menggunakan foam khusus. Bersihkan hingga tuntas dan jemur hingga kering. Untuk detailnya bisa klik tautan membersihkan jok berbalut kulit dan beludru.

Langkah tersebut bisa dilakukan jika Anda repot melepas jok dari kabin. Setelah melakukan langkah tersebut untuk proses menjemur, cukup buka seluruh pintu mobil dan biarkan panas dan sirkulasi udara masuk ke kabin.

Karpet
Cara serupa juga bisa dilakukan untuk menghilangkan bau yang terindikasi menempel di karpet. Berlaku juga untuk karpet dasar. Namun sebelum melakukan hal tersebut, kibas-kibaskan dulu karpet untuk menghilangkan kotoran dan remah-remah makanan. Jika karpet terbuat dari karet proses menghilangkan bau cenderung mudah, hanya dengan mencuci menggunakan sabun. Selamat mencoba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com