Di Amerika Pemilik SIM Harus Lulus SMA

NEW YORK, KOMPAS.com - Ada wacana menarik yang digulirkan pemerintah Amerika Serikat untuk meningkatkan kadar intelektual pengemudi di jalan raya. Mereka mengusulkan surat izin mengemudi (SIM) cuma boleh dimiliki warga yang lulus sekolah menengah atas (SMA) atau setara.

Seperti dilansir caradvice, hari ini (10/6/2011), beberapa pejabat pemerintah percaya bahwa pendidikan SMA bisa menjadi pendidikan dasar pengemudi di jalan. Selain itu, jika diberlakukan peraturan baru ini akan lebih mendorong kaum muda untuk tidak putus sekolah.

Dari data statistik Departemen Pendidikan AS, saat ini ada sekitar tiga juta orang dengan usia antara 16-24 tahun yang putus sekolah. Kondisi ini makin membuat beberapa pemerintah kota, seperti Georgia, Massachusetts, Michigan, New York dan Texas mendukung wacana ini menjadi peraturan tetap.

Sampai kini, peraturan ini masih dalam tahap perumusan, tapi sudah mendapat dukungan dan ada juga yang menolak. Alasan mereka, akan banyak pengangguran baru dari pekerja sebelumnya karena harus punya ijazah baru bisa memperpanjang SIM.

Menurut pandangan ahli Psikologis John Dufy,  jika diterapkan peraturan ini tak akan efektif sepenuhnya. "Sebuah hukuman biasanya menciptakan perilaku baru, dan ini (peraturan) tak bisa menjadi motivasi memaksa anak untuk tetap sekolah," jelas Dufy.

Nah, kalau peraturan ini diterapkan di Indonesia, mungkin jalan di Jakarta bisa lebih tertib karena banyak supir yang mengganggur tak bisa membawa MetroMini, Kopaja atau Angkutan Kota (Angkot) lagi!!