Minim Fitur, Suzuki S-Presso Hanya Kantongi Tiga Bintang NCAP

JAKARTA, KOMPAS.com - Suzuki S-Presso dikabarkan akan meluncur tak lama lagi. Mobil dengan desain yang kompak ini awalnya sempat banyak diragukan keamanannya.

Dikutip dari Autoindustriya.com, Rabu (6/7/2022), Global New Car Assesment Program (NCAP) melalukan tes tabrak untuk menguji keamanan pada S-Presso yang akan dipasarkan di India.

Dari penilaian lima bintang, sayangnya, mobil ini tidak mendapat bintang satu pun untuk keamanan orang dewasa. Sedangkan untuk keamanan anak kecil, hanya mendapatkan dua bintang.

Dengan tingkat keamanan yang sangat rendah, reputasi S-Presso sebagai kendaraan yang terjangkau menjadi dipertanyakan. Khususnya, ketika bicara soal perlindungan penumpang.

Belum lama ini, S-Presso kembali dites lagi dan akhirnya mendapat peningkatan sebanyak tiga bintang. Pengetesan kembali dilakukan oleh Global NCAP bersama dengan Automobile Association of South Africa (AASA).

S-Presso yang dites merupakan spesifikasi untuk pasar Afrika Selatan. Mobil tersebut dilengkapi dengan dua airbag di depan. Sementara untuk pasar India, airbag hanya tersedia untuk pengemudi.

Untuk orang dewasa, pengemudi mendapat perlindungan yang baik pada bagian kepala. Tapi, minim perlindungan pada dada dan kaki. Sedangkan penumpang depan, perlindungan bagian dada dan kaki lebih baik, begitu pula dengan kepala dan kaki.

Untuk perlindungan anak kecil, S-Presso tidak mengalami peningkatan. Nilainya hanya 15 poin dari total 49 poin. Minimnya perlindungan disebabkan oleh kurangnya pengait ISOFIX, kurangnya sabuk pengaman tiga titik di semua posisi duduk, dan tidak ada Child Restraint System (CSR).

Alejandro Furas, Sekretaris Jenderal Global NCAP, mengatakan, performa keamanan S-Presso di Afrika Selatan jauh dari memuaskan dan klaim peningkatan tidak tercermin dalam tingkat perlindungan penumpang anak yang tetap sama dengan versi India yang dites pada 2020.

"Ada kemajuan signifikan dengan keselamatan kendaraan di pasar India dengan persyaratan untuk pemasangan enam airbag sebagai standar. Kami berharap Maruti Suzuki tidak menerapkan standar ganda untuk kendaraan yang mereka jual di Afrika dibandingkan dengan yang dijual di India," kata Furas.

Tentunya, hasil tersebut menjadi pertanyaan, bagaimana dengan tingkat perlindungan S-Presso untuk pasar Indonesia yang kabarnya akan meluncur 11 Agustus 2022?