Ertiga Baru Akan Meluncur, Ini 9 Tahun Perjalanan Ertiga di Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Menyusul Toyota Avanza dan Veloz serta Mitsubishi Xpander yang sudah meluncur terlebih dahulu, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) dikabarkan akan meluncurkan varian baru dari low multi purpose vehicle (LMPV) alias MPV murahnya, yakni Ertiga.

Rumors tersebut semakin diperkuat, saat akun Instagram @suzuki_id yang membocorkan bagian eksterior dari model terbarunya.

Gambar itu digadang-gadang merupakan bagian dari Suzuki Ertiga Sport Facelift yang mendapat beberapa ubahan pada bagian eksterior.

Sebagai informasi, Ertiga menjadi satu-satunya produk Suzuki yang bermain di segmen MPV murah. Meluncur sembilan tahun lalu, tepatnya pada 2012, kehadiran Ertiga cukup memberi warna bagi konsumen sekaligus pesaing bagi duet Avanza dan Xenia.

Prototipe mobil ini pertama kalinya hadir pada gelaran IIMS 2010 yang diberi nama R-III. Setelah generasi pertamanya hadir di pasar otomotif pada 2012, Suzuki langsung memberikan dua kali penyegaran, yakni pada tahun 2013 dengan tambahan transmisi otomatis dan AC double blower, serta kosmetik baru untuk visual di 2015 yang juga menjadi kehadiran varian Dreza.

Pada tahun 2017 muncul Ertiga diesel 1.300 cc dengan teknologi smart hybrid vehicle by Suzuki (SHVS) yang memang umurnya tidak panjang.

Rombakan besar selanjutnya dilakukan Suzuki pada 2018 yang jadi momen lahirnya generasi kedua Ertiga di ajang IIMS. Eksterior dan interiornya berubah total, demikian juga tingkat kenyamanan yang diklaim bertambah imbas penggunaan platform Heartect.

Suzuki juga membenamkan dapur pacu baru dengan mesin K15B empat silinder segaris berkubikasi 1.462 cc dengan tenaga 104.7 tk dan torsi 138 Nm.

Selang satu tahun generasi kedua meluncur, pada 2019 Suzuki langsung memberikan sentuhan baru berupa pelek dual tone, defogger, kamera parkir, head unit layar sentuh 6.8 inci, dan AC digital.

Pada tahun yang sama, Suzuki juga meluncurkan varian Ertiga Sport, tak hanya gimik bodikit saja, tapi juga diimbangi penambahan fitur keselamatan, seperti ABS, EBD, dual SRS Airbag, dan ESP.

Kemudian, di awal 2020, Ertiga kembali mendapat pengembangan seperti luxorius instrumen panel, dasbor aksen kayu, serta head unit 8 inci di tipe GX. Dilanjutkan dengan pemberian armrest di baris kedua untuk tipe GL dan GX Suzuki Sport.

Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS mengatakan, pengembangan yang dilakukan selama 9 tahun jadi komitmen untuk terus menghadirkan produk yang sesuai dengan kebutuhan.

“Kami selalu melakukan inovasi pengembangan untuk menyempurnakan Ertiga sebagai salah satu backbone penjualan kendaraan penumpang Suzuki Indonesia,” ucap Donny beberapa waktu lalu.

Selain itu, Donny melanjutkan, inovasi tersebut dilakukan di tiap generasi sebagai apresiasi keapda pelanggan agar dapat memiliki kendaraan unggulan berteknologi terbaru namun dengan harga yang kompetitif.