Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Industri Komponen Otomotif Semakin Sulit Peroleh Kredit

JAKARTA, KOMPAS.com – Dimulai kembali kegiatan produksi pada masa adaptasi kebiasaan baru, membuat sejumlah industri komponen otomotif mengharapkan adanya skema kredit baru.

Upaya ini diperlukan untuk memperbaiki arus kas perusahaan, agar bisa kembali bosa mengejar produksi para perusahaan pemasok komponen demi memenuhi permintaan pabrikan otomotif.

Seperti diketahui, bulan ini beberapa pabrikan otomotif mulai berproduksi dengan pola normal untuk memenuhi permintaan pasar domestik maupun ekspor.

Ketua Umum Perkumpulan Industri Kecil dan Menengah Komponen Otomotif (PIKKO) Rosalina Faried mengatakan, bulan (September) ini diprediksi bakal terjadi peningkatan produksi kendaraan mencapai 38.000 unit dari Agustus, sebanyak 32.000 unit.

“Roda empat juga sudah mulai. Daihatsu bulan ini akan produksi 8.000 unit dari bulan lalu yang 4.000 unit,” ucap Rosalina, dalam konferensi virtual (8/9/2020).

“Sementara kami sudah 6 pekan menunggu KUR tidak ada progres, kredit investasi diblok. Jadi ini bagaimana solusi yang tepat,” katanya.

Rosalina menambahkan, KUR senilai Rp 500 juta yang diberikan sebagai stimulus sebetulnya tidak cocok untuk industri komponen otomotif.

Menurutnya, pemerintah ataupun pihak terkait dapat memberikan kebijakan yang tepat, khususnya bagi Industri Kecil dan Menengah (IKM).

Sebab jika skema kredit yang menguntungkan tidak segera rilis, Rosalina khawatir pabrikan otomotif bakal banting setir memilih IKM komponen dari negara lain.

Apalagi IKM dari luar negeri sudah siap secara produk dan teknologi, serta sudah antre untuk memenuhi kebutuhan industri otomotif dalam negeri.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/09/09/082200815/industri-komponen-otomotif-semakin-sulit-peroleh-kredit

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke