Modal Baru "Builder" Lokal Usai Berkunjung ke Italia

JAKARTA, KOMPAS.com - Berhasil meraih peringkat ketiga motor kustom terbaik di ajang Motor Bike Expo 2019 di Verona, rombongan Suryanation Motorland bersiap kembali ke Tanah Air. Banyak ilmu dan inspirasi baru yang didapat builder lokal selama di Italia.

Selain dapat menjalin relasi dan bertukar pikiran dengan builder asing, kunjungan ke produsen aftermarket motor kustom pun memberikan wawasan yang lebih luas. Hal tersebut menjadi modal baru untuk kembali membangun karya-karya berkualitas.

"Perjalanan tahun ini sukses tanpa hambatan, motor-motor yang dibawa baik dari pemenang, Commitee Pick, maupun Iconic Bike, mendapatkan apresiasi yang cukup baik dari builder-builder dunia. Semoga peserta tim Suryanation Motorland mendapatkan berbagai ide baru untuk berkarya," kata Suryanation Motorland Committe Rizky Dwianto, dalam keterangan resminya, Minggu (27/1/2019).

Seperti diketahui, motor kustom garapan Lufti Ardika dan Andhika Pratama yang bernama "Tosan Adji", masuk dalam jajaran 10 motor kustom yang akan dinobatkan sebagai The King of Motor Bike Expo 2019. Motor yang dibangun dengan basis Harley Davidson lansiran 1947 bergaya Boardtracker tersebut, sudah menjadi pusat perhatian sejak hari pertama acara dibuka.

Meski tak meraih gelar The King, namun Tosan Adji berhasil mendapat kehormatan menempati posisi motor kustom ketiga terbaik. Prestasi tersebut cukup membanggakan, karena menjadi bukti bahwa karya builder Indonesia bisa tampil kompetitif dengan builder internasional.

Denny Shooter, builder sekaligus pemenangan final battle Suryanation Motorland 2018, mengatakan, dirinya banyak mendapat ide-ide baru yang membuatnya bersemangat untuk kembali menciptakan karya motor kustom.

"Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam acara ini. Kami mendapatkan banyak ilmu yang sangat bermanfaat dan akan digunakan untuk membuat hasil karya terbaik kedepannya," kata Denny.