Ini Analisis Toyota soal Transmisi Innova

Jakarta, KompasOtomotif – Keluhan konsumen generasi baru Innova dan Fortuner tentang masalah pada transmisi otomatis sudah dianalisa oleh Toyota Indonesia. Dari penjelasan Dadi Hendriadi, General Manager Technical Service Toyota Astra Motor, kejadian yang dikeluhkan konsumen itu bernama shift shock.

Sebelumnya, pada Oktober lalu, sekelompok konsumen menyatakan mengalami gejala macet atau keras saat memindahkan tuas transmisi dari posisi “P” ke “R”. Selain itu, saat dikendarai ada gejala melompat dan muncul suara “duk” ketika perpindahan gigi.

Baca: Konsumen Innova Mengeluh Masalah Transmisi

“Shift shock itu terjadi karena salah satu kopling yang ada di dalam transmisi menyambung lebih cepat dari yang lain,” jelas Dadi kepada KompasOtomotif, Kamis (22/12/2016).

“Kejadian itu terjadi karena kurang sinkronisasi pelepasan dan persambungan beberapa kopling di dalam transmisi otomatis. Solusinya, remapping membuatnya jadi sinkron,” jelas Dadi.

Ketidaksinkronisasian itu terjadi hanya dalam waktu singkat. Menurut Hendrayadi, para pelanggan yang komplain sudah ditangani satu per satu dengan solusi. Saat ini semua bengkel resmi Toyota sudah bisa menangani masalah shift shock.

Baca juga: Konsumen Innova Sudah Patah Arang soal Transmisi