Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Target Bisnis Purna Jual Astra Isuzu Naik Tahun Depan

Kompas.com - 08/12/2016, 10:02 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif –  Sepanjang tahun 2016 ini, revenue bisnis aftersales Astra Isuzu sudah mencapai rata-rata Rp 26 miliar setiap bulan. Jumlah ini naik 7-10 persen untuk 2017 sehingga butuh strategi demi mencapai target.

Lebih dari itu, Heri Wasesa, After Sales Service Division Head Astra Isuzu mengatakan, kalau tahun depan pihaknya akan menambah jaringan, mulai dengan fasilitas 3S (sales, service, spare parts) sampai jaringan penjualan dan service saja.

“Kami saat ini memiliki 49 jaringan aftersalses. Ke depan dimulai dari awal tahun, kami akan buka di beberapa titik, untuk 3S ada di BSD Tangerang dan juga ada baru di Cileungsi. Lalu kami akan hadirkan sevice point (non-outlet) di lokasi lainnya di mana populasi Isuzu ada cukup banyak, di mana dioperasikan oleh perusahaan-perusahaan,” ujar Heri, Rabu (7/12/2016).

Heri melanjutkan, sesuai dengan nature bisnis, filosofi aftersales service Isuzu bukan hanya sekedar memperbanyak outlet. “Jumlah outlet bukan batasan massive bagi kami, karena kami bisa berada di suatu titik walaupun tidak ada outlet Isuzu. Dengan kata lain, kami akan ada di mana konsumen Isuzu ada,” ujar Heri.

Joen Boediputra, Direktur Pemasaran PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) menambahkan, kalau kendaraan Isuzu, umumnya digunakan untuk menunjang bisnis konsumen (truk). Jadi tidak bisa bergantung hanya berada di dalam kota, melalui representasi outlet.

“Karena memang kebanyakan kota tidak bisa dilalui truk, jadi konsep kami mendekati pelanggan. Akan kesulitan jika armada konsumen yang sedang bermasalah di pinggiran kota, harus dibawa ke bengkel di dalam kota untuk diperbaiki, sangat merugikan konsumen,” ujar Joen.

Dari pendapatan aftersales sebesar Rp 26 miliar perbulan, memang yang mendominasi adalah commercial vehicle (CV), dibanding dengan light commercial vehicle (LCV). Pihak Isuzu tidak menyebutkan persentasenya, tapi memang ini seiring dengan dominasi penjualan Isuzu yang ada di segmen CV.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com