Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Beda Produksi Mobil Indonesia dengan Thailand

Kompas.com - 30/10/2014, 08:40 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Bangkok, KompasOtomotif – Salah satu tolok ukur ambisi Indonesia bisa melewati kemajuan Thailand dalam bidang otomotif dinilai dari produksi kendaraan per tahun. Hingga 2013 lalu Thailand masih unggul 75 persen dari total produksi lokal Indonesia.

Data Thai Automotive Institute mengungkapkan, produksi Thailand menembus 2,46 juta unit pada 2013. Keunikannya, produksi mobil lebih banyak daripada penjualan domestik, pasar terbesar Thailand adalah ekspor yang mewakili 54,1 persen dari total produksi. Dengan begitu Negeri Gajah Putih lebih stabil karena berjalan dengan "dua kaki", lain dengan Indonesia yang hanya mengandalkan penjualan domestik.

Pada 2013, seluruh produksi Indonesia tercatat 1,4 juta unit. Bila diurai sebagian besar diserap pasar dalam negeri, yakni 1,21 juta unit. Namun beda dengan Thailand, impor mobil di Indonesia masih banyak sebab total penjualan mobil pada 2013 sampai 1,23 juta unit.

Hanya 11,4 persen dari total produksi mobil Indonesia pada 2013 yang digunakan untuk ekspor. Penyumpang terbesarnya adalah grup Toyota (bersama Daihatsu dan Hino) dengan pencapaian 80 persen dari total ekspor.

Sebagai unsur pendukung produksi lokal, peran pemasok komponen juga perlu digaris bawahi sebab menurut data Yano Economic Research Institue hingga Januari 2014, pemasok di Indonesia hanya sekitar 36 persen dibanding Thailand. Total pemasok komponen Indonesia berjumlah 709, sedangkan Thailand mencapai 1965.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com