Michelin Indonesia Kenalkan “Sepatu” Macan

Bogor, KompasOtomotif – Menyambut peluncuran Porsche Macan Juni lalu di Tanah Air, Michelin Indonesia memperkenalkan ban khusus yang dikembangkan hanya untuk Macan (SUV), di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat, di sela gelaran Porsche Sport Driving School, Jumat (24/10/2014).

Kerja sama Michelin dengan Porsche telah dijalin sejak 2002, dimulai dari pengembangan ban untuk SUV Cayenne hingga yang terakhir supercar hibrida 918 Spyder. Michelin Indonesia mengatakan setiap ban untuk Porsche punya identifikasi khusus berkode “N”. Secara umum artinya sudah dirancang dan memenuhi segala persyaratan Porsche. Ban Michelin “N” membantu meningkatkan kemampuan mobil Porsche hingga batas maksimal.

Untuk Macan disarankan memakai Michellin Latitude Sport 3 ukuran 295/40 R20 yang dibuat khusus untuk SUV premium. Ada beberapa keunggulan, variabel ketebalan pada Latitude Sport 3 mampu meminimalkan deformasi permukaan tapak sehingga mengurangi hambatan ketika ban tengah berputar (rolling resitance). Senyawa karet pada tapak, terbuat dari campuran silika dan generasi terbaru dari elastomer, memberikan kemampuan sekaligus keselamatan dan pada akhirnya dapat menghemat bahan bakar.

“Sejak kehadiran PT Michelin Indonesia pada 2011, konsep better mobility terus kami gaungkan kepada masyarakat Indonesia. Kami ingin menghadirkan produk dengan teknologi terdepan, bersamaan dengan itu juga dapat berkontribusi untuk Indonesia dengan menghadirkan konsep keselamatan  yang diadaptasi pada setiap produk ban keluaran Michelin,” jelas Country Director Michelin Indonesia, Jean Charles Simon.

Febri Ardani Managing Director Porsche Indonesia (Eurokars Artha Utama), Cristoph Choi (kiri) dan Country Director Michelin Indonesia, Jean Charles Simon memperkenalkan ban untuk Macan dan 918 Spyder.

918 Spyder
Selain ban khusus Macan, Michelin Indonesia juga memperkenalkan ban “N” Pilot Sport Cup 2 khusus untuk 918 Spyder. Ban dengan spesifikasi GT3 ini dibuat dengan teknologi Track Longevity 2.0 yang membuat daya tahan di lintasan bertambah signifikan. Konstruksi bagian luar diperkuat untuk menaklukkan tekanan agresif dan siksaan lain pada ban saat digeber di lintasan balap.

Managing Director Porsche Indonesia (Eurokars Artha Utama) Cristoph Choi menjelaskan, insinyur Porsche secara khusus menyiapkan ban yang sesuai dengan performa kendaraan premium. Michelin dipilih melalui serangkaian tes dan evaluasi yang cukup panjang sebelum Technical Release keluar.

“Ban Michelin di seluruh dunia telah memenuhi semua kriteria yang diperlukan dalam mewujudkan performa serta pengalaman berkendara terbaik. Unsur keselamatan dan kenyamanan merupakan prioritas utama kami, karena itu ketepatan pemilihan ban merupakan hal yang sangat mendasar terutama untuk mobil super premium seperti Porsche,” ujar Christoph Choi.