Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Injektor Bermasalah, Piaggio Indonesia Periksa 3 Model

Kompas.com - 18/07/2014, 09:00 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Terkait kasus potensi kerusakan injektor akibat sering berbenturan dengan saddle compartment (ruang bagasi di bawah jok), Piaggio Indonesia mengajak setiap pemilik Vespa S, LX, dan LXV agar memeriksa ketiga model berteknologi tiga katup (3V) itu, di dealer resmi untuk diperbaiki tanpa dipungut biaya alias gratis.

Rakhmat Cahyo Pratomo, Aftersales Manager Piaggio Indonesia menerangkan, unit yang dicurigai bermasalah merupakan produksi Maret 2013 hingga Maret 2014. Meski dikategorikan langka, dampak buruk yang bisa terjadi mengganggu kinerja injektor. Beberapa laporan terkait permasalahan tersebut telah diterima.

"Sebenarnya kasus ini sudah muncul sejak Desember 2013. Kemudian kembali mencuat di Januari bertepatan dengan musim hujan dan banjir," jelas Rakhmat selepas buka puasa bersama Piaggio di Jakarta, Kamis (17/7/2014).

Dijelaskan, jarak ruang bagasi dengan injektor terlalu berdekatan. Getaran berlebihan bisa membuat dua komponen itu bersentuhan kemudian merusak injektor. Ia mengatakan, yang menjadi salah satu faktor penyebab, kontur jalan tidak rata di Indonesia.

"Kalau mesin bergerak naik turun tidak berpengaruh, namun bisa saja gerakannya ke samping, ini yang jadi masalah," terang Rakhmat.

Recall?
Setiap unit akan diperiksa, bila terbukti bermasalah salah satu atau kedua komponen akan diganti, konsumen tidak akan dipungut sepeser pun. Meski demikian Piaggio Indonesia tidak menyebut kampanye ini sebagai recall, melainkan technical update.

“Ini bukan perbaikan massal, tapi pembaruan. Sama saja misalnya ada update pada sistem kontrol unit, kita akan berikan kepada unit yang dituju,” kata Rakhmat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com