Audi A8 L "Facelift" Makin Nyaman buat Bos Besar

Dengan versi sasis panjang dari A8, mobil ini disodorkan buat bos besar perusahaan dan kalangan eksekutif top class. Audi A8 L tersedia dua pilihan, varian standar dilego Rp 2,45 miliar dan varian Luxury Rp 2,75 miliar  on the road Jakarta. Kehadirannya menegaskan kembali daya saing bersama BMW Seri 7 dan Mercedes-Benz S-Class.

"Mobil ini menjawab pertanyaan banyak kalangan yang telah menanti-nantikan kehadiran sedan tersebut. Sekarang sudah hadir di Indonesia. Tentu saja, dengan kemunculan mobil ini kami berharap dapat meningkatkan performa perusahaan kami," terang CEO GMM, Andrew Nasuri, saat peluncuran.

Kursi pijat
Kenyamanan adalah hal terpenting, terutama untuk penumpang belakang karena kebanyakan pemilik A8 L disopiri. Kursi belakang dengan tipe yang bisa memijat yang kini bisa lebih merebah. Posisi standar jok depan dimajukan hingga 13 cm, alasannya agar kaki penumpang mendapatkan ruang lebih untuk "selonjoran" hingga pijakan kaki yang bisa dilipat.

Ada empat zona suhu dalam kabin, setiap penumpang bisa mengaturnya sendiri. Volume bagasi lebih besar dari model sebelumnya. Integrasi hiburan semakin canggih, melengkapi sistem audio standar setelan Bang & Olufsen Advance dengan total 19 pelantang suara dan subwoofer (versi Luxury).

Detail
Desain baru pada gril heksagonal membuat bagian wajah terkesan lebih detail. Bilah gril horizontal menekankan keleluasaan A8 L yang memiliki sumbu roda 2,992 mm.

Bahan krom yang mengilap lebih banyak bertebaran di banyak sisi, seperti pada garis luar bingkai lampu kabut, pegangan pintu, lampu belakang, dan masih banyak lagi. Diklaim, keseluruhan penampilannya lebih anggun.

Ada empat lekukan pada kap mesin, mengarah ke bingkai gril baru, senada dengan sudut lampu yang kini lebih datar dan lebar dari edisi terdahulu. Khusus untuk lampu depan, kini mengenakan teknologi Matrix LED. Diklaim, fungsinya bukan hanya menerangi jalan tapi juga menjaga agar pengendara lain tidak merasakan silau, poin ini untuk keamanan.

Sporty
Andrew mengatakan, A8 L tidak dibuat khusus hanya untuk penumpang belakang, rasa di balik kemudi juga mantap dengan aplikasi teknologi hasil pengembangan di balapan Le Mans 24 jam.

"Bukan hanya super nyaman untuk penumpang belakang, tapi juga sporty buat pengemudi. Sistem gerak All Wheel Drive (AWD) diambil dari teknologi yang diterakan pada Le Mans 24 jam. Di akhir pekan pemilik bisa menikmati berkendara mesin 3.000 cc dengan supercharger," ujarnya.

Dipasangi mesin V6, 3.0L, TFSI, bertenaga 310 PS dan torsi 440 Nm. Dilengkapi juga dengan transmisi 8-percepatan berteknologi tiptonic yang dipadukan dengan sistem Quattro untuk sistem gerak. Sama seperti model Audi lainnya yang dipasarkan Indonesia, A8 L juga aman buat bahan bakar Indonesia, karena spesifikasinya telah diturunkan menjadi EURO2.

Diklaim pengembangan terbaru menghemat pemakaian bahan bakar hingga 10 persen. Akselerasi 0-100 kpj dapat ditempuh 5,9 detik, kemampuan itu didukung bobotnya yang hanya 1.880 kg.