Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Honda Siap Pasok Jazz 2.000 Unit Per Bulan

Kompas.com - 19/05/2011, 17:39 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Meski tengah terhimpit persoalan pasokan suku cadang dari Jepang, PT Honda Prospect Motor (HPM) tetap yakin dengan pemasaran model baru Jazz. Bahkan, ATPM Honda di Indonesia itu siap memasok minimal 2.000 hatchback andalan ini per bulan ke seluruh Indonesia.

Memang, penjualan Jazz pada Maret lalu tercatat 220 unit dan menyentuh titik terendah. Bahkan, bulan berikutnya jualan sempat "puasa". Jonfis Fandy, Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual HPM, mengakui, Honda masih mengalami kendala pasokan dari Jepang. Namun, khusus Jazz baru, stok telah disiapkan.

"Kalau tahun lalu rata-rata penjualan Jazz 1.800 unit per bulan, dengan produk baru ini kami harapkan bisa menyentuh 2.000 unit per bulan. Pasokannya aman. Kalau lebih dari itu terpaksa inden," ungkap Jonfis di sela-sela peluncuran New Jazz di Hotel Ritz-Carlton, SCBD, Jakarta Selatan, hari ini (19/5/2011).

Sayangnya, peningkatan target penjualan Jazz bulanan tahun ini tak sejalan dengan total penjualannya. HPM harus kehilangan dua bulan akibat terganggu pasokan dari Jepang. Kondisi itu membuat target penjualan tahunan Jazz menurun 22,7 persen menjadi 17.000 unit dari tahun lalu yang mencapai 22.000 unit.

Jonfis menambahkan, meski Jazz efektif tak jualan bulan lalu, konsumennya tetap setia menanti kemunculan Jazz baru. "Artinya, tak ada pergeseran pasar. Konsumen Jazz tetap menunggu. Kami mengapresiasi itu dan kini bisa dipenuhi dengan New Jazz yang sudah bisa dibeli," beber Jonfis.

Sementara itu, pada Mei 2011, HPM berharap bisa kembali meningkatkan penjualan semua modelnya ke level 4.000-an unit dari bulan sebelumnya yang sempat drop sampai 2.056 unit. "Jazz akan kembali menopang penjualan kami, mulai bulan ini dan seterusnya," tutup Jonfis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com