Geely

SHANGHAI, KOMPAS.com – China kini telah menjadi fokus bisnis dan industri otomotif dunia. Pasalnya, penjualan mobil di negara tersebut tertinggi di dunia dalam dua tahun terakhir. Tahun lalu mencapai 17,2 juta unit. Bandingkan dengan Amerika Serikat hanya 11,5 juta unit.

Karena itu jangan heran, pada Shanghai Auto Show yang berlangsung saat ini, berbodong-bodong produsen besar, baik dari Jerman, Jepang, Amerika Serikat, Perancis, Italia dan Perancis datang ke China untuk menjajakan produknya.

Namun yang tak kalah menarik, perkembangan industri mobil China dengan merek sendiri  juga maju pesat. Shanghai Auto Show 2011 pun dimanfaatkan untuk ujuk gigi.

Kita bisa saja menilai, produk yang dipamerkan sebagian besar adalah  “copy -paste”. Begitulah kenyataannya! Bahkan media China, seperti China Autoweb menyebut model copy-paste  tersebut dengan tambahan nama dari mobil yang dicontek. Misalnya Geely  Emgrand EC6-RV yang mirip Mini Cooper, ditulis Geely  ”Mini Cooper” Emgrand EC6-RV.

Emgrand sendiri adalah sub-merek dari Geely yang membindik konsumen kelas menengah di negara tersebut. Nah, Emgrand ditargetkan sebgai mobil murah.

Dimensi Emgrand EC6-RV  memang mini. Ini bisa dilihat dari panjang 3.845 mm, lebar 1.763 mm, tinggi 1.430 mm dan jarak sumbu roda 2.361 mm. Ditawarkan dengan dua mesin 1,5 liter dan 1,3 liter turbocharger. Selanjutnya, untuk memindahkan tenaga ke  roda, opsi  yang ditawarkan transmisi manual 6-percepatan atau otomatik kopling ganda (dual-clutch transmission).

Hebatnya lagi, mobil kecil  ini sudah dilengkapi pula dengan telematik G-Netlink, teknologi CAN bus, kunci pintar dan untuk menghidupkan mesin cukup dengan menyentuhtombol. 

Kalau sudah begini, berarti, China tidak lagi sekadar “nyontek”, tetapi  telah mengembangkannya lebih lanjut sesuai dengan perkembangan pasar!