Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Memastikan Kap Mesin Mobil Sudah Tertutup Sempurna

Kompas.com - 12/02/2023, 11:41 WIB
Erwin Setiawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Kap mesin yang tidak tertutup dengan sempurna ternyata cukup berbahaya bagi keselamatan pengendara. Pada kecepatan tertentu dapat terbuka, karena ada angin yang masuk dari arah depan mobil yang mengakibatkan kap mesin terangkat.

Tidak semua mobil dilengkapi sensor kap mesin yang dapat memberikan informasi kepada pengemudi, terkait kap mesin yang masih terbuka. Sehingga, sering terjadi pengendara mobil lupa menutupnya.

Padahal, kap mesin yang terbuka tanpa disengaja tersebut akan menghalangi pandangan pengemudi. Itu cukup berbahaya bila terjadi pada saat mobil masih melaju cukup kencang.

Lantas, bagaimana cara memastikan kap mesin sudah tertutup sempurna atau belum?

Baca juga: Bahaya jika Kap Mesin Mobil Tidak Tertutup Rapat

Ilustrasi buka kap mesingrid.id Ilustrasi buka kap mesin

Foreman Nissan Bintaro Ibrohim, mengatakan beberapa mobil sudah dilengkapi dengan sensor kap mesin, tapi tidak sedikit mobil yang tidak dilengkapi sehingga perlu memastikan bahwa kap mesin sudah tertutup sempurna.

“Untuk memastikan kap mesin sudah tertutup sempurna atau belum, pemilik mobil bisa mengecek dengan menarik tuas kap mesin, bila terdengar bunyi kap mengangkat itu artinya posisi kap mesin sebelumnya sudah terkunci atau menutup sempurna,” ucap Ibrohim kepada Kompas.com, Sabtu (11/2/2023).

Dia mengatakan meski kap mesin tampak tertutup rapat bisa saja statusnya belum terkunci, sehingga itu sama saja bisa menimbulkan bahaya.

Baca juga: Menutup Kap Mesin Mobil yang Benar, Dibanting atau Ditekan?

Kebiasaan membuka kap mesin di rest area dianggap efektif mendinginkan suhu mesinDicky Aditya Wijaya Kebiasaan membuka kap mesin di rest area dianggap efektif mendinginkan suhu mesin

“Misalkan kap mesin seret, atau mekanikal penguncinya bermasalah, ketika kap mesin ditutup baik di tekan atau dibanting, itu bisa saja pengaitnya tidak mengunci, sehingga bila diangkat dengan tangan kap mesin masih mau terbuka,” ucap Ibrohim.

Menurut Ibrohim, dengan memastikan kap mesin terkunci lewat tuas kap mesin yang ada di dalam kabin, maka status kap mesin terkunci atau belum bisa diketahui.

“Selain itu, bisa juga dengan melihat permukaan kap mesin, adakah celah yang terlalu lebar antara bodi dan kap mesin, dengan begitu bisa dilakukan penutupan ulang kap mesin biar sempurna,” ucap Ibrohim.

Baca juga: Ritual Buka Kap Mesin Usai Perjalanan Jauh Bikin Suhu Cepat Dingin?

Jadi, bila mobil belum dilengkapi dengan sensor kap mesin, cara memastikan kap mesin sudah menutup sempurna atau belum bisa diperiksa dengan menarik tuas kap mesin, bila kap mesin terangkat itu artinya sudah terkunci pada posisi sebelumnya. Setelah itu kap mesin bisa ditutup ulang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com