Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Citroen Bakal Produksi 1.000 Unit Ami Buggy, Ada Fitur Kejutan

Kompas.com - 23/12/2022, 09:22 WIB
Aprida Mega Nanda,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Merek mobil asal Perancis, Citroen, belum lama ini resmi menghadirkan mobil listrik Ami Buggy.

Diketahui mobil listrik mungil ini ditawarkan dalam jumlah yang sangat terbatas, yakni hanya 50 unit saja di dunia. Tak lama setelah peluncuran, Ami Buggy pun langsung habis terjual dalam waktu kurang dari 18 menit.

Melihat antusiasme tersebut, kabar terbaru Citroen bakal kembali membuat 1.000 unit tambahan Ami Buggy yang akan dikirimkan ke konsumen mulai musim semi mendatang.

Baca juga: Sebelum Road Trip, Baiknya Pastikan Radiator Benar-benar Sehat

Dikutip dari Carscoops, Kamis (22/12/2022), perseroan mengatakan bahwa model produksi Ami Buggy selanjutnya akan sangat mirip dengan 50 unit yang sudah dihadirkan, hanya saja dengan beberapa fitur kejutan.

Sayangnya, belum ada informasi mengenai fitur apa yang disematkan pada 1.000 unit Amy Buggy terbaru itu.

Pasar Indonesia sendiri hanya mendapat jatah 1 unit Ami Buggy, dari 50 unit yang dipasarkan di global. Mobil ini baru sekadar dipamerkan di pasar Tanah Air dan belum dijual untuk massal.

Pihak Citroen Indonesia pun belum memutuskan apakah mobil satu-satunya di Indonesia itu bakal dijual atau tidak.

“Ini mobil benar-benar langka. Di dunia cuma ada 50 unit dan Indonesia cuma kebagian satu. Kami belum tahu, apakah satu unit ini akan dijual atau tidak,” ucap Tan Kim Piauw, Advisory Board Indomobil Group selaku distributor mobil Citroen Indonesia, belum lama ini.

Interior mobil listrik Citroen My Ami BuggyFoto: Motor1 Interior mobil listrik Citroen My Ami Buggy

Sebagai informasi, Ami Buggy yang dibawa Citroen Indonesia ini didatangkan dari Perancis dengan setir kiri. Mobil bertampang unik dengan desain mengotak ini memiliki pintu ala pahar bentuk tubular.

Baca juga: Bos Ducati Corse Tertarik Ikut Balapan Suzuka 8 Hours

Ami Buggy dibekali motor listrik yang menghasilkan 8 tk atau 6 kw. Tenaga suplai catu daya baterai 5,5 kw. Kecepatan puncaknya hanya 28 mil per jam atau sekitar 45 km per jam dengan jarak tempuh 70 km.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau