Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Liburan, Catat Wilayah yang Berpotensi Macet Saat Nataru

Kompas.com - 14/12/2022, 06:22 WIB
Ruly Kurniawan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi jalur Lintas Utara Jawa-Pantura dan Lintas Jawa Tengah akan menjadi yang paling padat selama libur Natal dan tahun baru (Nataru) 2022/23.

Kesimpulan itu seiring dengan kepastian Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi yang menyatakan bahwa tak akan ada pembatasan mobilitas selama periode Nataru tahun ini, yang juga bertepatan dengan libur sekolah.

"Tahun ini, bisa dipastikan kami tidak akan membatasi lagi masyarakat untuk melakukan pergerakan (mobilitas)," kata Budi dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi V DPR RI melalui siaran YouTube, Selasa (13/12/2022).

Baca juga: 44,17 Juta Orang Akan Berpergian Selama Nataru, Mayoritas Pakai Mobil Pribadi

Ilustrasi mudik naik motorKOMPAS IMAGES / RODERICK ADRIAN MOZES Ilustrasi mudik naik motor

Berdasarkan studi Kemenhub, sebanyak 44,17 juta orang akan melakukan mobilitas selama libur Nataru. Dari jumlah tersebut, 26,26 persennya akan menggunakan kendaraan pribadi yaitu mobil dan 16,47 persen lainnya pakai sepeda motor.

Dari data yang sama, diproyeksikan perjalanan dari pulau Jawa yang paling banyak, yang mana sebanyak 7,1 juta orang bakal berasal dari Jabodetabek. Kemudian diikuti dengan pergerakan dari Jawa Timur sebesar 6,2 juta orang, Jawa Tengah 5,8 juta orang, dan Jawa Barat 4,4 juta orang.

"Prediksi pergerakan masyarakat didominasi dari Jabodetabek dengan 16,5 persen dari total pergerakan nasional yang sebesar 44,2 juta orang," ucap Budi.

Sedangkan tujuan perjalanan terbanyak, diperkirakan ke Jawa Tengah sebesar 8,7 juta orang, Jawa Timur 7,7 juta orang, Jawa Barat 6,5 juta orang, Jabodetabek 4,7 juta orang, serta Daerah Istimewa Yogyakarta sebesar 3,6 juta orang.

Baca juga: Ini Cara Aman Melintasi Polisi Tidur Pakai Mobil Manual

Revitalisasi Jembatan Penyeberangan Orang Bundaran Senayan di Jalan Sudirman, Jakarta, Kamis (10/1/2019). Desain ketiga JPO itu akan berbeda dengan JPO lainnya. Ketiga JPO tersebut akan dipasangi kamera closed circuit television (CCTV), akan dipasangi lift serta dilengkapi tata pencahayaan warna-warni. Revitalisasi JPO ini ditargetkan selesai pada Januari 2019.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Revitalisasi Jembatan Penyeberangan Orang Bundaran Senayan di Jalan Sudirman, Jakarta, Kamis (10/1/2019). Desain ketiga JPO itu akan berbeda dengan JPO lainnya. Ketiga JPO tersebut akan dipasangi kamera closed circuit television (CCTV), akan dipasangi lift serta dilengkapi tata pencahayaan warna-warni. Revitalisasi JPO ini ditargetkan selesai pada Januari 2019.

Dengan data itu, diperkirakan pergerakan atau mobilitas di jalan tol bakal mencapai sebanyak 58,7 persennya alias 25,3 juta orang. Sementara untuk mobilitas di jalur arteri, sebanyak 41,3 persen.

"Kita memperkirakan jalur tol adalah jalur favorit yang akan mendominasi sebanyak 58,7 persen dan arteri 41,3 persen. Sementara jalur utama yang paling banyak dilalui ialah Lintas Utara Jawa-Pantura sebesar 12,8 persen, serta Jalur Lintas Jawa Tengah 11,9 persen," lanjut Budi.

"Untuk prediksi total penumpang angkutan umum selama libur Nataru 2022/23 sebanyak 14,72 juta atau naik 54,6 persen dari periode sama tahun sebelumnya, dengan penggunaan bus 3,23 juta," kata dia lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com