Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toyota Siapkan Fortuner Hybrid, Versi Diesel Mau Dihapus?

Kompas.com - 28/07/2022, 10:42 WIB
Aprida Mega Nanda,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota Fortuner terbaru dikabarkan akan segera meluncur pada 2023.

Dikutip dari indiacarnews, Kamis (28/7/2022), Toyota akan menyematkan teknologi mild hybrid yang dipadukan dengan mesin diesel 1GD-FTV 2.8 L 4 silinder, dengan 16 katup.

Mesin ini sudah mendapatkan kode ‘GD Hybrid’ yang artinya sudah tidak menggunakan mesin konvensional seperti yang dipakai sebelumnya.

Selain itu, Toyota Fortuner hybrid ini juga sudah menggunakan teknologi integrated starter generator (ISG). Dengan adanya ISG, mobil ini bisa mengumpulkan energi saat melakukan deselerasi dan pengereman. Sehingga tenaga yang dikumpulkan dapat menambah torsi ketika mobil melakukan akselerasi.

Baca juga: Dishub DKI Mulai Sita Motor yang Parkir Liar di Citayam Fashion Week

Fortuner hybrid ini kabarnya juga akan dibangun menggunakan platform TNGA-F. Platform tersebut akan dirancang khusus untuk mobil yang memakai sasis ladder frame, seperti pada Toyota Land Cruiser 300.

Tak hanya pada sektor mesin, sejumlah ubahan pun turut disematkan pada bagian eksterior dan interior. Seperti contoh di bagian eksterior, akan ada ubahan pada bagian gril depan, bumper, serta sektor penerangan yang lebih baru dan modern.

Toyota Fortuner Hybrid dikabarkan meluncur 2023Dok. Gaadiwaadi.com Toyota Fortuner Hybrid dikabarkan meluncur 2023

Toyota juga akan meningkatkan fitur hiburan, seperti dasbor dan konsol tengah yang baru, sistem hiburan dengan layar yang lebih besar, setir model baru, dan lain-lain.

Sebelum diluncurkan di negara lain, dikabarkan Indonesia akan lebih dulu bisa menikmatinya. Sebab, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) merupakan produsen Fortuner yang melakukan ekspor ke berbagai negara.

Baca juga: Uji Performa dan Konsumsi BBM Toyota C-HR Hybrid 2022

Direktur Administrasi, Korporasi, dan Hubungan Eksternal PT TMMIN Bob Azam mengatakan, dalam memproduksi mobil hybrid pihaknya lebih memilih menggunakan model yang sudah ada, ketimbang membuat mobil yang benar-benar baru.

“Ada dua alternatif, membuat model yang baru sama sekali, atau kita meng-hybrid-kan model yang sudah ada. Ya teman-teman sudah bisa baca lah, kira-kira model yang mana,” kata Bob, dalam konferensi virtual beberapa waktu lalu.

Dengan menggunakan model yang sudah ada dan dikenal masyarakat, Toyota berharap model hybrid bisa diterima dengan positif oleh konsumen di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com