Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jurus Anti Nabrak Nyetir Mobil di Komplek Perumahan

Kompas.com - 07/07/2022, 18:21 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Mengendarai mobil yang benar belum lengkap jika tidak memiliki kepekaan pada kondisi sekitar. Pada setiap mobil memiliki titik buta atau blind spot yang harus diwaspadai oleh pengemudi.

Maka dari itu, ketika masuk ke komplek atau permukiman harus lebih berhati-hati. Pasalnya, area permukiman memiliki banyak risiko, seperti anak-anak yang main di jalanan dan motor yang tiba-tiba keluar dari rumah atau gang.

Baca juga: Pahami Perbedaan Parkir dan Berhenti, Agar Mobil Tidak Kena Derek

Dengan kondisi tersebut membuat pengemudi harus menyesuaikan cara mengemudikan mobil.

Training Director The Real Driving Centre, Marcell Kurniawan mengatakan ada beberapa hal yang harus disesuaikan ketika menyetir di area pemukiman, salah satunya yaitu kecepatan.


“Mengemudilah dengan pelan, agar kita dapat bereaksi tepat waktu bila tiba-tiba ada masalah di depan,” kata Marcell kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Menggunakan kecepatan rendah saat mengemudikan mobil membuat pengemudi lebih waspada dengan kondisi yang ada di sekitarnya.

Sabuk pengaman sangat efektif dalam menjaga orang dewasa tetap aman ketika kecelakaan terjadi.

Namun, menurut US News and World Report, sabuk pengaman tidak cukup untuk melindungi anak, apalagi bayi.Unsplash/Why Kei Sabuk pengaman sangat efektif dalam menjaga orang dewasa tetap aman ketika kecelakaan terjadi. Namun, menurut US News and World Report, sabuk pengaman tidak cukup untuk melindungi anak, apalagi bayi.

Pengemudi juga harus selalu waspada agar bisa mengantisipasi segala hal yang ada di sekitar permukiman.

Marcell juga mengatakan, menekan klakson bisa dilakukan untuk memastikan orang di permukiman waspada dengan keberadaan mobil.

Baca juga: Apakah Boleh Menunjukan Foto SIM di Ponsel Saat Kena Razia?

Pada saat menekan klakson tidak perlu berulang agar tidak mengganggu warga sekitar. Kemudian, sebelum mulai berkendara, tidak ada salahnya mengelilingi mobil terlebih dahulu.

Hal tersebut dilakukan agar pengemudi tahu ada objek apa saja yang posisinya dekat dengan mobil pengemudi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com