Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahaya Menahan Buang Air Kecil Saat Terjebak Macet

Kompas.com - 05/05/2022, 16:42 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Aditya Maulana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Musim mudik Lebaran 2022 ini sejumlah jalan dipadati oleh kendaraan pemudik yang hendak pergi ke kampung halaman. Belum lagi mereka yang berwisata bersama keluarga.

Tentunya menjadikan kondisi jalan menjadi macet. Salah satu situasi yang kerap mengganggu saat terjebak macet, yaitu ingin buang air kecil.

Terkadang toilet umum jauh dari lokasi mobil yang terjebak macet, hal ini tentunya harus membuat pemudik menahan buang air kecil. Bahkan, ada juga yang sengaja menahan buang air kecil karena fasilitas toilet umum kotor dan tidak memadai.

Baca juga: Dovi Sebut Yamaha Fokus Puaskan Quartararo

Alhasil, pemudik harus menahan buang air kecil selama di mobil sampai ke tujuan atau toilet yang memadai. Lalu, apakah berbahaya menahan buang air kecil saat terjebak kemacetan?

Dokter spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Premier Bintaro Tengku Bahdar Johan mengatakan jika akan ada bahaya yang mengintai jika terlalu lama menunda keinginan buang air kecil.

“Seseorang yang menunda buang air kecil akan beresiko infeksi saluran kemih. Infeksi saluran kemih ditandai dengan rasa nyeri dan panas saat akan berkemih. Ada pula yang harus mengejan saat akan buang air kecil,” kata dr. Tengku. 

Bakteri yang menyebabkan seseorang terkena infeksi saluran kemih. Untuk mencegahnya, ada baiknya pemudik menyempatkan diri menuju kamar kecil sebelum mengendarai mobil.

Kondisi kemacetan di Simpang Gadog, Ciawi, atau Jalur Puncak Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (4/5/2022)KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN Kondisi kemacetan di Simpang Gadog, Ciawi, atau Jalur Puncak Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (4/5/2022)

Bila sudah terlanjur di perjalanan, dapat menggunakan fasilitas toilet umum yang tersedia. Jangan pernah lupa untuk selalu memperhatikan fasilitas sanitasi dan air bersih dari toilet yang akan digunakan.

Untuk mengantisipasi buruknya kualitas air di toilet umum, tidak ada salahnya menyiapkan air dalam kemasan yang terjamin kualitasnya untuk membasuh organ intim.

Baca juga: Antisipasi Kemacetan, Polres Lamongan Terapkan Rekayasa Lalu Lintas

Perilaku hidup bersih dan sehat selama perjalanan mudik sangat disarankan. Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) saat mudik sederhananya ialah tetap membiasakan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS).

Upaya preventif ini sebaiknya harus dilakukan sebelum makan dan setelah beraktivitas di kamar mandi saat perjalanan di musim mudik.

“Mencuci tangan menggunakan sabun dapat membuat kuman lepas dari kulit dan larut bersama air yang mengalir. Dengan cuci tangan, proses penyebaran kuman patogen ke dalam tubuh pun terputus,” kata dr. Tengku.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com