Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 di India Makin Parah, Produksi Motor KTM Terhambat

Kompas.com - 27/04/2021, 13:21 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Keadaan di India belakangan ini cukup memprihatinkan dengan lonjakan tinggi kasus Covid-19. Kondisi tersebut menghambat aktivitas manufakturing di sana.

India memiliki cukup banyak pabrik otomotif, baik roda dua maupun roda empat. Salah satunya motor KTM, pabrikan asal Austria.

Baca juga: Status Baru Distributor KTM Indonesia

KTM Indonesia yang salah satu distribusinya dipegang oleh PT Penta Jaya Laju Motor (PJLM) juga melakukan impor dari India hingga saat ini.

KTM umumkan buka pabrik di Gresik, Jawa Timur, beroperasi dalam 1,5 tahun ke depan.KompasOtomotif-Donny Apriliananda KTM umumkan buka pabrik di Gresik, Jawa Timur, beroperasi dalam 1,5 tahun ke depan.

Presiden Direktur PJLM Kristianto Goenadi, mengatakan, ke depannya baru akan dicampur dengan produksi yang dari ASEAN. Dia juga mengatakan, pengiriman sangat berdampak dari kondisi di India saat ini.

"Ya, sangat berdampak, karena memang situasi di sana sangat tidak kondusif saat ini. Produksi sangat terhambat," ujar Kristianto, saat dihubungi Kompas.com, Senin (26/4/2021).

Baca juga: KTM Rilis 890 Duke Tech 3 Edition, Cuma 100 Unit

Kristianto menambahkan, untuk saat ini stok motor KTM bisa dikatakan masih aman. Komponen Completely Knock Down (CKD) sudah masuk semua ke pabrik KTM di Gresik, sehingga stok 390 Adventure juga masih cukup.

Namun demikian, Kristianto mengatakan, untuk model baru akan mengalami sedikit keterlambatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com