Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mitsubishi Triton, Double Kabin Tangguh di Segala Medan

Kompas.com - 24/03/2021, 11:12 WIB
Aprida Mega Nanda,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil double atau kabin ganda memang tidak sepopuler MPV atau SUV, alasannya karena memiliki desain yang dinilai kurang sesuai untuk digunakan sebagai kendaraan harian.

Selain itu, mobil double cabin juga terbilang mahal sebab memiliki kapasitas mesin yang besar dan torsi yang berlimpah.

Kendati demikian, mobil tersebut menjadi favorit bagi sebagian masyarakat, sebab multifungsi dan mampu melibas jalanan yang sulit.

Seperti salah satu mobil double kabin Mitsubishi Triton. Dengan kisaran harga Rp 200 juta hingga Rp 400 jutaan untuk tipe tertingginya, mobil ini menawarkan fitur yang cukup lengkap.

Baca juga: Identitas Desain PO Sumber Kencono yang Bertahan Sampai Saat Ini

Sebut saja fitur hill descent control (HDC) dan hill start assist (HSA) yang membantu pengemudi saat berada di jalur menurun serta tanjakan.

Triton juga dibekali dengan fitur pengereman canggih ABS dan EBD serta Active Stability Traction Control (ASTC) yang menjaga mobil tetap dapat dikendalikan saat kelokan tajam. Keamanan pengereman hadir dengan sistem cakram di depan dan drum di belakang.

Mitsubishi Triton Model Terbarudok.Mitsubishi Mitsubishi Triton Model Terbaru

Soal kenyamanan, meski bisa disebut sebagai kendaraan niaga ringan Triton menawarkan rasa berkendara mobil perkotaan. Ini berkat penggunaan suspensi double wishbone coil spring, twin tube dengan torsion bar stabilizer di depan dan dipadukan dengan rigid axle eliptic leaf spring dengan twin tube shock absorber di belakang.

Keamanan lain yang dihadirkan adalah kamera belakang dan rear cross traffic alert (RCTA). Fitur ini berguna saat di jalan sempit untuk bermanuver mundur serta keamanan saat keluar dari ruang parkir yang sempit.

Fitur cruise control memudahkan pengemudi berkendara serta fitur ultrasonic mis acceleration mitigation system (UMS) dan Forward Collision Mitigation System (FCM) membantu pengemudi memantau area depan kendaraan.

Mitsubishi Triton buktikan ketangguhan di ekspedisi Jejak Pendaki SemeruKompas.com/Setyo Adi Mitsubishi Triton buktikan ketangguhan di ekspedisi Jejak Pendaki Semeru

Tidak hanya itu, mobil double kabin tangguh tersebut juga sempat membantu mendistribusikan barang-barang bantuan untuk masyarakat Ranu Pani.

Dengan ukuran bak dengan panjang 1.520 mm, lebar 1.470 mm dan tinggi 475 mm, dapat memudahkan proses naik turun barang, bagian belakang bak dapat dibuka dan dijadikan pijakan.

Fitur lain yang dimiliki Triton untuk acara sosial ini adalah hadirnya kamera belakang. Ini membuat pengemudi lebih cepat memposisikan kendaraan saat berjalan mundur untuk proses pengantaran barang.

Mesin masih mengandalkan 2.5L turbodiesel.Paultan Mesin masih mengandalkan 2.5L turbodiesel.

Bicara mengenai kemampuan jelajah, Triton yang dibekali mesin 4N15 DI MIVEC DOHC 16 Valve in Line 4 silinder ini mengeluarkan tenaga 133 tk pada 3.500 rpm dan torsi 430 Nm pada 2.500 rpm. Mesin ini dipasangkan transmisi otomatis 6 percepatan.

Baca juga: Jangan Salah, Stut Motor Mogok Juga Bisa Kena Tilang

Kemudahan mengubah sistem penggerak hadir dari teknologi Super Select 4WD di konsol tengah. Cukup memutar kenob ke arah kanan, pengemudi dapat memilih mode berkendara 2H, 4H, 4HLc dan 4LLc saat kendaraan dalam posisi diam.

Tambahan kenyamanan hadir dari tombol mode berkendara off road yang dapat dipilih mulai dari kondisi kerikil, berpasir, salju atau lumpur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com