Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir Tahun, Pemesan Bus di Karoseri Masih Lesu

Kompas.com - 28/12/2020, 16:31 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Ada dua waktu di mana perusahaan otobus (PO) berlomba menyegarkan armadanya, pada libur lebaran Idul Fitri dan akhir tahun. Terbukti beberapa waktu lalu berbagai PO bus merilis bus barunya untuk armada tahun baru.

Lalu bagaimana jumlah pemesanan bus di akhir tahun ini? Mengingat lebaran Idul Fitri yang akan berlangsung di bulan Mei 2021 dan hadirnya bus-bus baru bisa menarik perhatian penumpang saat akan mudik nanti.

Sales Staff karoseri Tentrem Dimas Raditya mengatakan, pemesanan bus di akhir tahun memang belum membaik. Seharusnya pemesanan bus bisa mulai dari sekarang untuk memenuhi bus untuk lebaran nanti.

Baca juga: Kecelakaan Ragunan Jadi Bukti Kalau Emosi Musuh Utama di Jalan Raya

Bus AKAP PO BorlindoGerry Adrian/New Armada Jatibaru Bus AKAP PO Borlindo

“Kayaknya belum ada yang memesan, masih prospek saja sambil menunggu keadaan di tahun depan,” ucap Dimas kepada Kompas.com, Senin (28/12/2020).

Begitu juga yang dialami oleh karoseri New Armada. Sales Executive New Armada Jatibaru Gerry Adrian mengatakan, pemesanan bus di akhir tahun masih sepi, belum ada tanda permintaan bus baru dari kostumer.

“Akhir tahun ini sepi banget yang memesan bus baru, efek Covid-19. Biasanya juga awal tahun perusahaan bus menambah armada barunya,” kata Gerry kepada Kompas.com.

Baca juga: Konsumsi BBM Yaris Facelift, Seberapa Irit Dibawa Keliling Kota?

Bus AKAP Avante H8XRully Novianto Bus AKAP Avante H8X

Pandemi Covid-19 ini memang sangat berdampak pada usaha bus AKAP. Walaupun okupansi penumpang sudah lumayan membaik, namun bayang-bayang travel gelap masih saja ada di jalanan.

“Khususnya untuk daerah Jawa Tengah dan sekitarnya, masyarakat yang kala itu beralih ke angkutan gelap saat bus AKAP dilarang beroperasi, belum kembali lagi ke angkutan yang resmi,” kata Kurnia Lesani Adnan, Ketua Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI) kepada Kompas.com, belum lama ini.

Tentu saja dengan kondisi yang seperti ini, perusahaan otobus mempertimbangkan apakah ingin menambah armada atau tidak. Selain itu bisa juga dengan melakukan facelift, hanya mengubah muka dan bagian belakang bus agar lebih modern dengan biaya yang lebih ekonomis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com