Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Bikinan Bengkel Primajasa, Bisa Gendong Mobil

Kompas.com - 05/11/2020, 16:41 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Sedang ramai dibahas, bus milik PT Mayasari Group ingin dibuat menjadi kendaraan untuk angkut mobil atau motor. Tentu saja hal ini sangat unik, mengingat fungsi bus biasanya sebagai pengangkut penumpang atau juga barang, bukan untuk towing.

Berdasarkan foto yang diunggah akun instagram PT Mayasari Bakti Group, ada bus dengan kondisi yang setengah bagian belakangnya sudah dipotong. Posisinya sedang ada di bengkel Primajasa Cinangka, masih proses pembuatan.

Jika dilihat, bodi yang digunakan yaitu Avante lama dari karoseri Tentrem. Namun berdasarkan keterangannya, sasis yang digunakan yaitu Hino AK yang memiliki posisi mesin di depan. Padahal Avante sendiri bukan dibuat untuk model sasis tersebut.

Baca juga: Rossi: Saya Menjalani Tes dan Hasilnya Masih Positif

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

COMING SOON!!! Chasis Hino AK Buatan Garasi Primajasa Cinangka @freshbus #primajasaperdanarayautama #primajasabus #mayasaribaktigroup

A post shared by PT Mayasari Group (@pt_mayasaribaktigroup) on Nov 3, 2020 at 3:29pm PST

 

Menanggapi hal ini, Anggota Forum Bismania Indonesia, Dimas Raditya megatakan, kalau konsep bus sebagai penggendong mobil atau motor ini agak aneh, mengingat dari bodi dan model sasisnya tidak sesuai peruntukannya.

“Agak aneh saja, akan menjadi tantangan yang ekstra. Posisi kaca dan dasbor enggak memungkinkan, bisa dilihat kacanya yang lebih rendah dari dek penumpang,” ucap Dimas kepada Kompas.com, Rabu (4/11/2020).

Begitu juga di bagian mukanya tidak ada kisi-kisi untuk saluran udara. Bodi Avante memang seharusnya dipasangkan ke sasis bus bermesin belakang, jika ingin dipakai ke mesin depan, harus ada gril untuk intake ke mesinnya.

Baca juga: Mau Pasang Tombol Start Stop Engine? Siapkan Rp 3 Jutaan

“Jadi terkesan memaksa pakai muka Avante ke sasis bermesin depan. Tapi nanti jadi apa juga terserah mereka, karena bukan buatan karoseri juga,” kata Dimas.

Secara spesifikasi, Hino AK memiliki Gross Vehicle Weight 14,2 ton. Jika dibuat untuk mengangkut mobil atau motor, sepertinya masih memungkinkan sesuai dengan GVWnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com