Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mitos atau Fakta, Mobil Diesel Manual Bisa Start dari Gigi Dua?

Kompas.com - 03/11/2020, 10:02 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comMobil diesel memang terkenal akan torsinya yang besar. Dengan torsi tersebut, tersebarlah anggapan ketika ingin melaju dengan mobil diesel transmisi manual, bisa langsung pakai gigi dua, benarkah hal ini?

Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak, Suparna mengatakan, dikarenakan torsinya yang besar ini, memang benar jika melakukan start dari gigi dua, mobil diesel masih bisa melakukannya dan tanpa getaran.

Torsi mesin diesel kan besar, bahkan dari 1.200 -1.400 rpm, torsinya sudah maksimal. Sehingga melakukan start pakai gigi dua relatif masih bisa ngangkat, berbeda dengan mesin bensin yang getar,” ucap Suparna kepada Kompas.com, Senin (2/11/2020).

Baca juga: Jika SIM Hilang, Pemilik Harus Bikin Baru Lagi?

transmisi manualid.aliexpress.com transmisi manual

Jadi mobil diesel dengan transmisi manual memang bisa melakukan start dari gigi dua, namun secara prosedur, ini tidak dibenarkan. Suparna mengatakan, prosedur yang benar tetap menggunakan gigi satu terlebih dahulu.

“Alangkah baiknya start tetap memakai gigi satu. Cuma karena torsinya yang besar, ngegasnya tidak perlu sampai penuh, jalan sedikit saja bisa dioper ke gigi dua,” ucap Suparna.

Baca juga: Ingat, Operasi Zebra 2020 Masih Berlangsung hingga Akhir Pekan

Kenapa tetap memakai gigi satu, Suparna menjelaskan kalau mesin itu sudah didesain paling baik mulai jalan dari gigi satu, walaupun torsinya sanggup memulai dari gigi dua. Selain itu juga beban mesin menjadi lebih ringan jika mulai berjalan dari gigi satu.

“Kalau langsung pakai gigi dua, beban mesin menjadi lebih berat, walaupun masih tetap bisa ngangkat. Jika beban mesin lebih berat, tentu saja bisa merusak komponen lain, termasuk bantalan poros engkol dan sebagainya,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com