Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dovizioso Minta Saran Junior supaya Bisa Kencang di Lintasan Balap

Kompas.com - 25/09/2020, 09:42 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

CATALUNYA, KOMPAS.com - Francesco Bagnaia yang berstatus sebagai pebalap junior di MotoGP mengatakan, Andrea Dovizioso mendatanginya setelah tes resmi Misano. Dovi ingin tahu mengapa Pecco bisa kencang, bahkan meraih podium di gelaran Misano pertama.

"Sesudah tes saya sedikit bicara dengan Dovi. Tapi sulit buat saya menjelaskan beberapa hal, sebab setting-an saya dan dia sangat berbeda," kata Pecco mengutip GPOne, Kamis (24/9/2020).

Baca juga: Inkonsisten, Marquez Berharap Lebih dari Dovi dan Quartararo

Selain setting-an motor, Pecco mengatakan, cara membawa motor dirinya dan Dovi juga berbeda. Semua punya gaya masing-masing. Sulit menentukan mana yang paling sesuai buat Desmosedici GP20.

Andrea Dovizioso saat berlaga di MotoGP Emilia Romagna. (Photo by ANDREAS SOLARO / AFP)ANDREAS SOLARO Andrea Dovizioso saat berlaga di MotoGP Emilia Romagna. (Photo by ANDREAS SOLARO / AFP)

"Semua punya cara masing-masing dalam membawa motor, mungkin itu bagus buat saya, tapi tidak dengan dia. Tapi, jika dia datang dan bertanya sesuatu, saya tidak masalah akan bilang apa yang menurut saya bagus," katanya.

"Tapi, di momen tertentu kami belum duduk bersama dan bicara apa yang membuat saya bisa makin kuat (kencang), sedangkan dia malah menurun," katanya.

Baca juga: Jadwal MotoGP Catalunya Akhir Pekan ini, Dovi Masih Pimpin Klasemen

Sebelumnya, Dovi mengatakan, salah satu alasan Pecco bisa kencang karena gaya balapnya ternyata cocok dengan ban baru Michelin. Sedangkan Dovi tidak, dia kesulitan menjinakkan motor.

"Saya pikir itu kombinasi beberapa faktor di situasi seperti ini. Saya suka dengan Ducati yang baru, saya selalu suka. Apa yang kami kerjakan pada 2019 dan keluar tahun ini. Ban baru tidak membatasi saya seperti pada Dovi," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com