Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marc Marquez Absen, Vinales Malah Tidak Maksimal

Kompas.com - 07/09/2020, 07:42 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

SPIELBERG, KOMPAS.com - Lima seri berlalu, Maverick Vinales kini hanya bisa berada di posisi lima klasemen sementara MotoGP 2020. Pebalap Spayol itu terpaut 22 poin dari Fabio Quartararo yang berada di puncak.

Sukses Yamaha di Jerez tidak diimbangi di seri lainnya, seperti di Berno dan Austria. Bahkan di GP Styria, Vinales harus kehilangan poin karena masalah rem blong yang membuatnya mesti loncat dari motor.

Baca juga: Pemula Belajar Mobil, Lebih Baik Pakai Transmisi Matik atau Manual?

Kepala mekanik Vinales, Esteban Garcia, mengatakan, masalah yang terjadi di Austria sangat menguras energi. Ini merupakan kerugian buat tim dan Vinales karena tidak bisa memanfaatkan momen ketika Marc Marquez tidak ada.

Esteben Garcia Esteben Garcia

"Sejujurnya kami menyia-nyiakan ketidakhadiran Marc dan kami telah membuang peluang untuk mendapatkan cukup poin," kata García, mengutip Tuttorimotroriweb, Minggu (6/9/2020).

Menurut Gracia, musim ini sangat berat buat tim. Pertama, karena pandemi Covid-19 mengubah seluruh jadwal dan cara balapan semua tim. Selain itu, pandemi juga akan memengaruhi ekonomi secara keseluruhan.

Baca juga: Selain Tol Cikampek, Mulai Hari Ini Tol Jagorawi Lanjutkan Perbaikan

Vinales alami rem depan blong di MotoGP StyriaKompas.com/Donny Vinales alami rem depan blong di MotoGP Styria

"Tahun ini dan tahun depan akan menjadi tahun-tahun yang sangat sulit, semuanya sangat terhalang, mulai dari mesin, evolusi tidak akan datang secepat yang kita inginkan," katanya.

Gracia mengakui bahwa Yamaha merosot di tiga seri terakhir. Salah satu penyebabnya karena kehilangan mesin. Saat ini tim berharap sisa jatah mesin akan cukup sampai akhir musim.

“Memang benar kami kehilangan mesin, termasuk Rossi dan Morbidelli, tapi apa yang kami lakukan adalah memperpanjang jarak tempuh. Tapi, memang benar kami kehilangan beberapa manfaat karena ini,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com