JAKARTA, KOMPAS.com - Informasi yang banyak dibaca pada akhir pekan ini, yaitu soal hasil penjualan Mitsubishi Xpander Cross yang belum mencapai target. Selama satu bulan baru terjual sekitar 1.000 unit, atau kurang 500 unit, karena ditarget 1.500 unit per bulan.
Selain itu, yang tidak kalah menariknya lagi soal rencana kenaikan harga mobil termasuk city car. Penasaran seperti apa, berikut ini lima berita terpopuler di kanal otomotif pada Minggu (8/12/2019).
1. Mitsubishi Xpander Baru Terjual 1.000 Unit, Belum Tembus Target
Meluncur pada 12 November 2019, Mitsubishi Xpander Cross meraih hasil cukup positif. Dalam waktu sebulan, mobil multiguna bawah rasa SUV itu telah terjual lebih dari 1.000 unit.
Direktur Penjualan dan Divisi Marketing PT Mitsubishi Motor Krama Yudha Sales Indonesia ( MMKSI) Michimasa Kono, mengatakan, hasil tersebut cukup baik untuk produk yang baru meluncur.
"Sudah lebih dari seribu yang mana bagus secara nasional, karena bersamaan dengan regional launching," kata Kono saat peluncuran kampanye Mitsubishi digital #AyoGasTerus, di Tangerang, Sabtu (7/12/2019).
Baca juga: Mitsubishi Xpander Baru Terjual 1.000 Unit, Belum Tembus Target
2. C-HR Dominasi Penjualan Hybrid Toyota di Indonesia
PT Toyota Astra Motor ( TAM) mengklaim penjualan mobil hibridanya mengalami kenaikan signifikan di 2019.
Beberapa model yang dipasarkan di Tanah Air, seperti C-HR, Prius, Camry, dan Alphard terus menujukkan tren positif.
Menurut Direktur Pemasaran TAM Anton Jimmi Suwandy, secara pertumbuhan angka penjualan mobil hybridnya naik dibandingkan 2018 lalu, terutama setelah hadirnya C-HR di Indonesia.
"Sampai dengan Agustus angkanya sekitar 600 unit. Mungkin kalau lihat sampai akhir tahun ini kami targetkan bisa sampai 1.000-an unit atau kemungkinan di 900-an unit," kata Anton kepasa wartawan di Jakarta, Kamis (5/12/2019) lalu.
Baca juga: C-HR Dominasi Penjualan Hybrid Toyota di Indonesia
3. Siap-siap Harga City Car Bakal Lebih Mahal
Memasuki penghujung tahun, rupanya harga city car masih stabil. Berdasarkan pantauan Kompas.com, masing-masing agen pemegang merek (APM) masih mengenakan harga lama pada masing-masing produknya.
Namun demikian, bukan berarti tak akan ada revisi harga. Karena pada 11 Desember 2019 mendatang, tarif Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor ( BBN-KB) untuk wilayah Jakarta naik menjadi 12,5 persen.
Otomatis hal ini membuat harga mobil baru pun terkerek. Beberapa APM juga sudah memastikan bakal melakukan penyesuaian harga terkait adanya kenaikan BBN-KB, seperti PT Astra Daihatsu Motor (ADM) memasrkan Sirion sebagai pilihan mobil kotanya.
Baca juga: Siap-siap Harga City Car Bakal Lebih Mahal