Lima Bulan, “Wholesales” Mobil Masih Positif di Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com – Penjualan mobil di dalam negeri di pasar wholesales, berhasil menuai hasil positif sepanjang lima bulan pertama di 2018. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), ada kenaikan 5,62 persen.

Total pencapaian sepanjang Januari-Mei 2018 sebesar 494.917 unit, sedangkan pada periode yang sama 2017 lalu hanya sebanyak  467.117 unit.

Jika konsisten menjaga performa sampai akhir tahun, bukan tidak mungkin target yang dipatok pada 2018 bisa tercapai, di angka 1,1 juta unit atau bahkan lebih. Angka proyeksi ini masih sama dengan yang ditetapkan pada 2017.

Baca juga: Gaikindo Khawatir Sedan Thailand Berjaya di Indonesia

KOMPAS.com / GHULAM M NAYAZRI Wholesales mobil Januari-Mei 2018 (diolah dari data Gaikindo).

Namun sayangnya pada tahun lalu, industri otomotif dalam negeri tak berhasil mencapai target tersebut, atau hanya mencapai  1.079.534 unit.

Toyota masih menjadi pemimpin pasar di dalam negeri, dengan penguasaan pasar sebesar 28,85 persen. Kemudian pada posisi kedua, ada Mitsubishi (termasuk kendaraan komersial Fuso) yang totalnya 90.146 unit.

Kemudian pada tempat ketiga ada Daihatsu dengan total 88.209 unit, dengan market share sebesar 17,82 persen. Baru yang keempat dan kelima ada Honda 67.598 unit (13,66 persen), Suzuki 53.415 unit (10,79 persen).