Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Mobil Murah Susut Februari 2018

Kompas.com - 15/03/2018, 08:22 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

Jakarta, KOMPAS.com – Penjualan wholesales segmen mobil murah mengalami penurunan signifikan pada Februari 2018. Dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) ada minus 16,22 persen.

Jumlah total nasional di bulan kedua tahun ini hanya sanggup mencapai 18.203 unit saja. Sementara 2016 lalu periode yang sama berhasil terjual 21.727 unit.

Kontribusinya secara total market juga terkoreksi, di mana saat ini hanya 19,42 persen dan tahun lalu sebesar 22,83 persen (year on year). Setidaknya ada tujuh model dari lima merek yang bertarung di arena ini, Toyota dan Daihatsu masing-masing memiliki dua wakil.

Baca juga : Laporan Uji Toyota Calya di Pegunungan oleh Komunitas

Wholesales LCGC Februari 2018 (diolah dari data Gaikindo).KOMPAS.com / GHULAM M NAYAZRI Wholesales LCGC Februari 2018 (diolah dari data Gaikindo).

Posisi market leader di segmen mobil murah program pemerintah ini jadi milik Toyota Calya, yang muat tujuh penumpang, dengan kontribusi 25,70 persen atau berhasil terkumpul sebanyak 4.679 unit. Sayangnya, jagoan Toyota ini harus memeroleh rapor merah.

Wholesales-nya pada Februari tahun ini anjlok parah atau mencapai 47,20 persen dibanding Februari 2017 (8.861 unit). Penurunannya lebih tinggi dibanding total market mobil murah.

Membuntuti di posisi kedua ada Sigra dengan perolehan 3.990 unit atau mendapat bagian 21,92 persen. Berbeda dengan saudaranya model bermerek Daihatsu ini naik 12,17 persen, dibanding dengan tahun lalu.

Posisi kunci di tiga besar ditempati oleh Brio Satya, yang mengalami pertumbuhan sebesar 49,69 persen menjadi 3.898 unit, di mana pada Februari 2017 lalu hanya sebesar 2.604 unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com