Banyak Pemodifikasi Muda di Kontes Customaxi Bali

Jakarta, KOMPAS.com - Kontes modifikasi sepeda motor Maxi Yamaha (CustoMaxi) yang berlangsung di Bali (13/1/2018), berbeda dengan kota-kota lain. Di Pulau Dewata ini, banyak modifikator muda yang mencoba berkompetisi.

Rata-rata, modifikator muda itu tergabung dalam Yamaha Aerox Club Indonesia (YACI). Semifinal di Bali, terdapat lima orang yang lolos, dan empat di antaranya masih cukup muda, yaitu kisaran 20 tahun.

"Ini merupakan upaya untuk menularkan semangat berprestasi dan berkreasi," kata Anak Agung Ngurah Ascarya pemenang kelas Aerox 155 dalam siaran resmi, Sabtu (20/1/2018).

Baca juga: Yamaha XMAX Warna Kuning, Hanya Ada di Indonesia

Menurut dia, modifikator muda ini didorong untuk berprestasi melalui ajang modifikasi seperti ini. "Mereka kami ajak untuk bangga menggunakan motor Yamaha, sekaligus menunjukan bahwa Aerox 155 adalah motor yang berkualitas," kata Ngurah.

Pemenang Bali

Pemenang CustoMaxi Bali, yaitu Anak Agung Ngurah Ascarya kategori Aerox155, Teguh Kartika Putra kategori NMAX dan Robert Elim kategori XMAX. Selain itu untuk sub kategori Maxi Lady, dari total tujuh peserta yang tampil di babak semifinal, keluar sebagai pemenangnya, yakni Maxi Lady asal Bali asli, Putu Lea Epardi.

dok.Yamaha Pemenang Customaxi Bali

Akhir pekan ini (20/12018) semifinal CustoMaxi digelar di Surabaya, tepatnya di Biliton Café, Gubeng. Modifikator-modifikator Surabaya dan Jawa Timur akan saling adu kreatifitas dalam memodifikasi Maxi Yamaha.