Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMW Indonesia Buka Layanan Mobil Listrik Kedua di Indonesia

Kompas.com - 12/12/2017, 17:17 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – BMW Indonesia bersama PT Tunas Mobilindo Parama resmikan pelayanan khusus untuk konsumen BMW i kedua di Indonesia, Selasa (12/12/2017). Sebelumnya, layanan tersebut pertama kali dibuka di wilayah Serpong April 2017 lalu.

Meski digabung dengan pelayanan mobil BMW regular, tapi untuk fasilitas sendiri disiapkan secara khusus, seperti BMW I Sevice dan BMW I Corner lengkap dengan i Wallbox Plus, yang memungkinkan para pengguna mendapatkan pelayanan optimal untuk kendaraan i mereka.

Pelayanan dan aktivitas penjualan BMW i mulai berlaku sejak Desember 2017. BMW saat ini memang baru saja menjual model BMW i8 dan tahun depan akan menyusul lagi mobil listrik lainnya tapi belum diketahui apa modelnya.

Jodie O’Tania, Vice President Corporate Communication BMW Group Indonesia mengatakan, posisi di wilayah Tebet cukup mengakomodasi pelanggan BMW i yang ada di Jakarta. Soal penambahan dealer i lainnya masih belum masih dalam agenda BMW Indonesia.

Baca juga : BMW Indonesia Lebih Condong ke “Carbon Tax”

BMW i Corner, lengkap dengan i Wallbox Plus.Ghulam/KompasOtomotif BMW i Corner, lengkap dengan i Wallbox Plus.

“Ini jadi komitmen BMW Indonesia untuk mendekatkan kendaraan masa depan ke masyarakat. Sebagai pionir dalam menghadirkan kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV) di dalam negeri, kami telah memulai komunikasi seputar EV sejak 2014 dengan menghadirkan kendaraan konsep BMW i8, yang pada 2016 resmi dipasarkan,” ujar Jodie, Selasa (12/12/2017).

“Kemudian tahun ini kami kembali perlihatkan kepemimpinannya di EV, dengan mendirikan dua dealer BMW khusus untuk model i dan iPerformance. Lebih dari itu, disediakan juga BMW i Wallbox Plus di BMW Tebet,” kata Jodie.

Purwoko Arbutomo, Chief Operating Officer Tunas Mobilindo Parama BMW menuturkan, kalau investasi yang digelontorkan untuk membangun fasilitas terbaru ini mencapai Rp 3 miliar. Dana tesebut bukan hanya untuk infrastruktur tapi juga pengembangan sumber daya manusia (SDM).

“Investasi tersebut digunakan untuk pembangunan fasilitas, menghadirkan teknologi pendukung layanan BMW i, dan pelatihan tenaga ahli khsusus menangani kendaraan listrik,” ucap Purwoko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com