Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suzuki Harus Seleksi Calon Pembeli Jimny

Kompas.com - 19/06/2017, 17:01 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – PT Suzuki Indonomil Sales (SIS) 4 wheels (4W) sudah memastikan bahwa Jimny generasi baru yang akan dibawa bakal berstatus limited edition. Dari 88 unit yang akan diinden, lebih dari 100 orang memesan. Terpaksa, seleksi konsumen harus dilakukan.

Niatan SIS, seperti diutarakan Donny Saputra, Direktur Pemasaran, satu orang pemesan hanya akan mendapatkan satu unit. Tak seperti pengalaman merek lain yang diborong beberapa orang, lalu menjualnya dengan harga tinggi.

”Kami akan verivikasi, karena kami ingin orang memakai Jimny sebagai pendukung kepuasan pribadi mereka. Kami punya cara untuk memverifikasi calon konsumen, trek mereka nggak akan jual lagi,” ujar Donny.

Kriteria
Lalu, apa kriteria SIS untuk calon konsumen yang berhak mendapatkan Jimny? Donny tak mau menyebut spesifik. Bahkan sebenarnya, semua bisa memesan Jimny, tak harus yang berhobi sama, suka off road, laki-laki/ perempuan, atau lainnya. ”Ngak akan sampai wawancara atau sebagainya,” kata Donny.

Soal harga, rumor yang beredar menyebut bahwa Jimny dibanderol Rp 275 juta. Namun Donny tak mengonfirmasi hal ini. Dia hanya menyebut bahwa Jimny akan dipatok antara Rp 270 juta hingga Rp 300 juta.

Jika memang sudah habis, SIS belum berencana mendatangkannya lagi, karena tetap pada framing awal bahwa Jimny terbaru akan menjadi edisi terbatas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com