Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Giliran Audi Ditengarai Punya Skandal Emisi Diesel

Kompas.com - 02/06/2017, 12:05 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Sumber Reuters

Ingolstadt, KompasOtomotif – Ketika kasus dieselgate VW mulai meredup gaungnya, kini masalah pada grup mobil besar dunia itu kembali mengemuka. Giliran merek mewah mereka, Audi, yang ditengarai curang soal emisi gas buang pada model-model varian atas.

Tuduhan itu justru datang dari dalam negeri lewat Kementerian Transportasi Jerman. Inilah kali pertama Audi dituduh melakukan kecurangan, dan ironisnya terjadi di kampung halaman.

Seperti dilansir Reuters, (1/6/2017), Kementerian Transportasi Jerman sudah memerintahkan perusahaan me-recall sekkitar 24.000 unit Audi A7 dan A8 yang diproduksi antara 1009 hingga 2013. Setengah dari jumlah itu sudah beredar di Jerman.

Menurut juru bicara kementerian, CEO VW Matthias Mueller sudah dipanggil ke kantor Kementerian Transportasi di Berlin, tanpa menjelaskan lebih lanjut. VW pun belum memberikan keterangan.

Model Audi yang ditengarai curang dalam hal emisi gas buang sebenarnya sudah berstandar emisi gas buang Euro V. Namun temuan para penguji, mobil-mobil yang terdampak meneluarkan nitrogen oksida (NOx) dua kali lipat dari ambang batas yang ditentukan ketika setor berbelok 15 derajat.

Sebelumnya, VW juga sudah mengatakan bahwa peranti lunak pengontrol emisi yang terpasang pada mesin diesel kode EA 189 tak melanggar hukum di Eropa.

Kementerian pun memberi tenggat waktu untuk Audi membereskan masalah ini, dan mencari rencana kompeherensif untuk menuntaskannya hingga 12 Juni 2017 nanti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com