Konsumen Kupe BMW Pasti Punya "Taste of Art" Tinggi

Surabaya, KompasOtomotif – Definisi kendaran yang punya status “Coupe” (kupe) semakin meluas, di mana beberapa manufaktur  memilii klasifikasi kupe menurut mereka masing-masing. Kupe sendiri umumnya beratap tertutup dan berpintu dua dengan khas yang kentara adalah atap bagian belakang melandai (berbeda dengan sedan), tapi saat ini sudah bisa lebih dari itu.

Namun terkait urusan pasar, model kendaraan dengan status “Coupe” yang menempel pada salah satu model, ternyata punya karakter konsumen khusus, yang cenderung punya peminat lebih sedikit dibanding model “normal” lainnya.

Tami Notohutomo, Product Planning Manager BMW Group Indonesia mengatakan, kalau pembeli model kupe ini, untuk merek BMW khususnya, konsumennya cenderung punya taste of art yang di atas rata-rata. Jenis pelanggan seperti itu tentu tidak banyak, tapi tetap harus diisi ceruknya.

“Mereka-mereka yang membeli model seperti ini (menunjuk model SUV X4) dengan basis kupe), cukup memiliki selera seni tinggi, dan hanya orang tententu saja,” ujar Tami, Minggu (14/5/2017).

Jodie O’tania Head of Corporate Communication BMW Group Indonesia menambahkan, bukan berarti juga ini segmen niche, hanya saja tidak begitu besar dan bukan juga kecil. Sambutan konsumen Indonesia untuk segmen ini disebutnya cukup positif.

“Kami tidak bilang sedikit, tapi memang sangat segmented, karena memang karakter konsumen (berseni) juga tertentu sekali,” kata Jodie.

“Kami punya 4 Series Coupe, M2 Coupe, dan saya rasa penggemar kendaraan kupe di Indonesia sekarang semakin berkembang. Contohnya untuk M2 Coupe yang diterima sangat baik oleh konsumen dalam negeri, bahkan untuk 4 Series kami juga sediakan 4 Series Gran Coupe dan 6 Series Coupe,” ujar Jodie.