Jurus Toyota Indonesia Hadapi Pasar 2017

Demak, KompasOtomotif – Sudahsatu tahun lebih menjabat sebagai Vice President Director PT Toyota Astra Motor (TAM), Henry Tanoto berhasil memberikan hasil positif di 2016, yang di klaim pencapaian penjualannya tumbuh 19 persen, dibanding periode 2015, dengan pangsa pasar 36 persen.

Saat ditanyakan rencana ke depannya menghadapi pasar, Henry menanggapi santai. Dirinya menuturkan beberapa jurus, untuk bisa mempertahankan prestasi dan mengembangkan Toyota, di tahun-tahun berikutnya termasuk 2017.

“Visi kami, terus berusaha memberikan lebih, untuk apa yang dibutuhkan masyarakat. Terkait produk juga akan dihadirkan sesuai yang dibutuhkan konsumen seperti apa. Sebagai contoh sekarang, kita bisa lihat desain Toyota semakin stylish di banding generasi-generasi sebelumnya, karena kebutuhan masyarakat sekarang dan ke depannya seperti itu,” ujar Henry, Rabu (8/3/2017).

Henry melanjutkan, selain itu, TAM juga terus memperluas jaringannya dengan mulai melakukan penetrasi ke wilayah-wilayah di level kabupaten. Ini lantaran perkembangan ekonomi yang dipantau semakin baik dan baik.

“Kami sekarang masuk ke kabupaten-kabupaten, karena mengikuti kebutuhan. Ternyata ekonomi di sana semakin baik, dan membutuhkan kendaraan lebih banyak. Jadi untuk mendekatkan dan memudahkan pelanggan, kami bangun jaringan banyak di kabupaten,” tutur Henry.

Menangkap potensi itu, TAM merencanakan penambahan 10 jaringan baru, dan tak menutup kemungkinan akan lebih, di mana saat sini total seluruh Indonesia ada 297 outlet. Tak berhenti sampai itu, TAM mengaku terus melakukan improvisasi, salah satunya terkait dengan pelayanan diler, utamanya urusan servis terutama untuk konsumen perkotaaan.

“Di lima tahun terakir inginnya buru-buru (servis), akhirnya kami buat express maintenance, dan Toyota Home Mobile Service. Saat ini jumlahnya sudah mencapai ratusan, terbilang banyak sekali. Karena kami mau memberikan memorable experience untuk customer,” ucap Henry.