Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motor ”Langka” Kawasaki Jadi Rebutan Orang Kaya Indonesia

Kompas.com - 27/02/2017, 12:42 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Tidak ada krisis buat para miliarder. Buktinya, sepeda motor yang dibanderol Rp 820 juta saja masih jadi rebutan. Kisah ini terjadi di Indonesia, menimpa Kawasaki H2 Carbon yang memang diciptakan sangat terbatas di dunia.

Sepeda motor kencang legal jalanan itu diklaim punya performa mirip Ninja H2R yang khusus diciptakan untuk ngebut di sirkuit. Versi karbon hanya diproduksi 120 unit di dunia, melengkapi H2 standar yang juga tergolong langka untuk dipinang.

PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) sudah mulai memasarkannya tahun ini. Setelah harga dipublikasikan, tiga peminat langsung menyambar. Sayang, jatah untuk Indonesia hanya satu unit, dan konsumen terpilih (dengan kriteria tertentu) yang bisa memboyongnya.

”Memang terbatas, dan dikirim langsung dari Jepang. Jadi cuma satu konsumen yang beruntung, the one and only, bakal jadi kebanggaan,” ujar Michael Candra Tanadhi, Deputy Head Sales and Promotion KMI, (23/2/3017), di sela test ride Versys-X 250 di kawasan Bromo, Probolinggo.

Ninja H2 Carbon sudah mendapat tambahan karbon fiber pada fairing atas. Karbon yang digunakan berjenis Carbon-Fiber Reinforced Polymer (CFRP) yang diklaim rigid dan ringan. Motor ini juga dilengkapi dengan cat spesial silver-mirror dengan elemen dof, serta frame berwarna hijau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com