Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSA Mengaku Ikut Meminang Proton

Kompas.com - 24/02/2017, 13:27 WIB
Stanly Ravel

Penulis

Paris, KompasOtomotif - Produsen mobil asal Malaysia, Proton, saat ini sedang mencari mitra untuk meluaskan pasarnya. Menjawab hal ini, PSA Group asal Perancis selaku pemegang merek Peugeot Citroen, dan DS Automobil, rupanya tertarik untuk ikut melemparkan pinangan.

Dilansir dari Autonews, PSA Group sudah mengajukan tawaran kerjasama dengan Proton Holding, bersaing dengan produsen asal Cina, yakni Zhejiang Geely Holding.

"PSA Group sudah membuat tawaran dan bersedia melangkah lebih jauh. Kami tidak memiliki komentar tambahan lagi pada tahap ini," ucap juru bicara Proton.

PSA dan Zhejiang Geely diperkirakan memiliki perbedaan tujuan dalam mengejar kesepakatan dengan Proton. Li Shufu petinggi Geely yang sebelumnya sudah mengakuisisi Volvo, dikabarkan sudah berbicara dengan DRB-Hicom selaku pemegang merek Proton dan Lotus.

samarskie-voditeli.ru Volvo dibeli Geely dari Ford pada 2010.

Perusahaan asal China ini membicarakan mengenai kerja sama sebuah perusahaan teknologi, bukan perolehan pangsa pasar ekuitas di Lotus. Sementara ketika ditanya apakah nantinya Geely akan mengembangkan produk lainnya, juru bicara Proton hanya mengatakan bawah perusahaanya ingin tumbuh dalam kemajuan teknologi melalui RnD dan ekspansi pasar.

Sedangkan PSA Group dikabarkan oleh Paultan, lebih mengincar strategi jangka panjang bersama Proton. Hal ini nantinya menjadi langkah PSA untuk melakukan perluasan pasar di Asia Tenggara, khususnya di Thailand dan Indonesia serta beberapa negara berkembang lainnya.

Hingga saat ini Proton belum menentukan siapa yang akan menjadi mitra strategisnya nanti. Kepastian kemitraan baru ini akan diumumkan pada paruh pertama 2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com