Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditengok Prinsipal, Ducati Indonesia Semakin "Pede"

Kompas.com - 20/02/2017, 07:03 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Kedatangan prinsipal yang langsung diwakili oleh CEO Ducati Motor Holdings, Claudio Domenicali, mengangkat kepercayaan diri Garansindo Euro Sports (Garansindo/GES) sebagai distributor dan pemegang merek Ducati di Indonesia.

Usaha keras Garansindo melambungkan merek Ducati kembali ternyata menarik perhatian Domenicali. Dhani M Yahya, Managing Director GES, menyatakan bahwa kedatangan sang CEO merupakan sebuah kebanggaan, mengingat GES baru setahun mengambil alih merek Ducati dari PT Supermoto Indonesia.

”Agendanya memang bussiness meeting, review, dan dia melihat Garansindo sebagai reliable partner. Domenicali melihat apa yang sudah kami investasikan membawa predikat sebagai salah satu diler terbaik di dunia, begitu juga dengan aktivitas marketing, dan komitmen kami,” kata Dhani, (17/2/2017).

Dhani mengatakan bahwa Domenicali benar-benar pertama kali datang ke Indonesia. Bahkan untuk urusan private saja tidak pernah. ”Mudah-mudahan ketertarikan dengan apa yang kami investasikan ini menjadi penyemangat buat kami, untuk memajukan industri otomotif di Indonesia,” ujar Dhani.

On Track
Ducati di Indonesia menurru Dhani masih on track. Volume penjualan memang tak sebesar Thailand yang sudah mencapai 2.500-an unit setahun. Namun optimisme Garansindo makin menjadi saat Domenicali menjanjikan kemungkinan adanya produk yang sesuai dengan pasar Indonesia.

Dhani juga yakin, bisnis akan berjalan baik, mengingat performa dan dukungan Ducati yang begitu baik. Seperti diketahui, dalam tiga tahun terakhir, Ducati mencapai penjualan terbaik dalam sejarah.

”Sukses Scrambler sebagai endorse brand bisa memicu produk lain. Pada 2020 bisa jadi Ducati sudah punya 50 tipe. Domenicali datang dan berdiskusi dengan kami, bakal ada product yang menjadi volume generator, dan ini baik,” ujar Dhani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com