Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toyota Indonesia Mau Status "Truly Local"

Kompas.com - 10/02/2017, 15:33 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) resmi pasok resin polypropylene impact copolymer (plastik) dari produsen lokal PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (CAP). Namun, ini masih sebagai tahap awal, untuk bisa terus tingkatkan komponen lokal untuk produknya.

Warih Andang Tjahjono, Wakil Presiden Direktur TMMIN mengatakan, kalau sampai saat ini konten lokal (benar-benar lokal dari hulu sampai hilir) yang ada di produk Toyota baru mencapai 60 persen. Perentase ini akan terus diupayakan naik, sampai 2019, di angka 75 persen.

“Jadi saat ini, yang sering kami sebut lokal konten 85 persen, 60 persen adalah truly local, dan ke depannya akan kami terus naikkan sampai 75 persen, seperti Thailand yang saat ini kurang lebih sudah mendekati titik itu (72-73 persen),” tutur Warih kepada KompasOtomotif, Jumat (10/2/2017).

Baca: Toyota Indonesia Mulai Gunakan Plastik Buatan Lokal

Warih melanjutkan, untuk bisa mencapai goal tersebut, kerjasama yang dilakukan dengan CAP diaggap sebagai langkah awal terserapnya material resin lokal, ke dalam produk Toyota Indonesia. Selebihnya masih ada lagi pekerjaan rumah dengan memperdalam tingkat kandungan lokal (TKDN) dari baja, alumunium, dan karet.

“Ini masih step awal, karena resin (plastik) ini memiliki tingkatan, satu, dua dan seterusnya, untuk resin kali ini digunakan untuk bagian dalam mobil yang kecil-kecil atau yang paling besa seperti doortrim back door. Lalu tahap kedua misalnya rear doortrim,  lalu ketiga untuk instrumen panel, dan finalnya untuk eksterior seperti bumper dan lainnya,” ujar Warih.

Selain untuk mobil Toyota Vios dan Yaris, CAP juga berencana untuk memasok model Fortuner dan Kijang Innova serta mobil Toyota yang lain. Saat ini merek yang sudah memakai polypropylene impact copolymer produksi CAP adalah LCGC Daihatsu serta sepeda motor dua dan mobil Honda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com