Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemahaman Masyarakat pada Karoseri Masih Minim

Kompas.com - 25/01/2017, 15:35 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Potensi karoseri di Indonesia masih bisa digali lebih dalam agar punya andil lebih jauh memajukan transportasi di Indonesia. Jangankan bus dan truk, karoseri juga diyakini sanggup bikin gerbong kereta api, karena prosesnya hampir sama.

Hal ini ditekankan Ketua Umum Asosiasi Karoseri Indonesia (Askarindo) Sommy Lumadjeng dalam konferensi pers pameran Railway Tech, IIBT, dan Incubus di Sari Pan Pacific, Jakarta pusat, (24/1/2017). Dia menitikberatkan soal pemahaman masyarakat tentang karoseri yang masih minim.

”Jangankan bikin bus atau truk, bikin gerbong kereta api saja seharusnya bisa, karena hampir sama, prinsipinya membangun bodi di atas sasis. Cuma ukurannya saja yang berbeda, gerbong sudah pasti lebih besar,” kata Sommy.

Dirinya pun heran dengan masih banyaknya kalangan yang tak tahu proses kerja karoseri. Bahkan salah satu konsumen penting, yakni instansi pemerintahan, kadang tidak tahu-menahu soal karoseri, atau menanyakan bagaimana cara memesan di karoseri.

”Membeli mobil di karoseri tak seperti beli Avanza atau kendaraan roda empat pada umumnya. Hari ini beli, besoknya sudah ada. Kami hanya membuat kalau ada pesanan. Kadang pemahaman orang berbeda-beda,”ujar Sommy.

Kembali soal peluang bikin gerbong kereta, karoseri punya kesempatan untuk menjajaki bisnis itu lewat pameran yang dinaungi PT Global Expo Management (GEM) Indonesia.

Pameran IIBT (bus, truk, dan karoseri), kini dijadikan satu dengan pameran baru bertajuk Indonesia Railway Tech yang mengedepankan bisnis perkeretaapian yang dikatakan sedang booming.

Kedua pameran itu digelar di tempat dan waktu yang sama, 29 Maret-1 April 2017 mendatang di JI Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com