Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tampang Boleh Skuter Jadul, tetapi Cek Mesinnya!

Kompas.com - 01/12/2016, 17:02 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Lancaster, KompasOtomotif – Merek motor asal Inggris, Scomadi, bikin terobosan unik. Mereka menyatakan siap memproduksi skuter bertampang retro, tetapi dibekali dengan mesin canggih 400 cc. Prototipe sudah dipajang di EICMA, Milan, awal November lalu, dan versi produksi massal sedang dipersiapkan.

Demi mewujudkan ambisi itu, Scomadi menggandeng distributor pemasok mesin untuk mengakuisisi semua peralatan yang dibutuhkan untuk memproduksi crankcase Moto Morini 400 cc dengan transmisi otomatis, lengkap dengan paten desainnya. Ini yang membuat Scomadi selangkah di depan untuk memproduksi mesinnya sendiri.

visordown Mesin diadaptasi dari skuter Moto Morini 400 cc.
Mesin itu lalu dikembangkan untuk mengalami perubahan spesifikasi, dari pengabutan karburator menjadi mesin injeksi, termasuk peningkatan performa.

Saat ini Scomadi sedang sibuk mengutak-atik prototipe untuk pengetesan. Proses transformasi dari prototipe menjadi model produksi sedang dikebut, termasuk menyesuaikan emisi gas buang agar lulus standar Euro4. Target siap sekitar awal 2018 mendatang.

visordown Motor ini masih versi prorotipe, bakal diluncurkan pada 2018.
Tahun lalu, juga di EICMA, Scomadi memamerkan motor klasik 250 cc. Model ini saat ini sedang mendapat evaluasi di sektor mesin, salah satunya memikirkan alternatif menggunakan mesin skuter Aprilia 200 cc.

Scomadi pun sedang berusaha keras untuk merevisi sasis agar pas untuk mesin baru, berbagi banyak komponen berteknologi tinggi, termasuk ECU processor dari Magnetti Marelli 16 bit.

Model ini pun juga akan disesuaikan kadar emisinya agar lulus uji standar Euro4, dan meluncur bersamaan pada 2018 dengan model 400 cc.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com