Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini “Website” yang Diminati Pembeli Mobil Indonesia

Kompas.com - 03/10/2016, 12:46 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri

Penulis

Singapura, KompasOtomotif – Perusahaan riset di Industri otomotif dunia, J.D. Power, merilis hasil studi mengenai pasar kendaraan roda empat di Indonesia. Setelah menyimpulkan semakin populernya model entry SUV, studi Indonesia Sales Satisfaction Index (SSI) 2016, coba membaca pola pembelian masyarakat Indonesia melalui situs internet.

Hasilnya ditemukan bahwa hampir tiga dari 10 pelanggan di Indonesia dari seluruh pembeli mobil, menjadikan internet sebagai sumber informasi untuk harga kendaraan, spesifikasi teknis, dan fitur atau aksesori kendaraan.

Namun, mereka lebih suka mengakses informasi tersebut dari situs otomotif, berita, atau portal web yang bukan milik agen pemegang merek (APM), dibanding dengan membuka situs resmi milik APM kendaraan (60 persen berbanding 10 persen).

Baca: Model “Entry SUV” Semakin Populer di Indonesia

“Situs-situs resmi merek kendaraan sebenarnya adalah sumber informasi paling otentik dan dapat dipercaya, tapi hanya 10 persen pembeli mobil yang menggunakan internet mau mengakses dari situ,” ujar Srabani Bandyopadhyay, Country Manager JD Power, dalam siaran resmi yang diterima KompasOtomotif, Senin (3/10/2016).

Melihat fakta tersebut, Bandyopadhyay merekomendasikan para pemegang merek, untuk mempelajari situs-situs yang sering diakses oleh para konsumen, terkait dengan harga dan informasi produk, dan meng-improvisasi konten situs mereka.

“Kondisi ini seharusya pembuat para pemegang merek kendaraan untuk mau mengidentifikasi celah yang ada, di antara konten mereka, dengan mempelajari apa yang ditawarkan oleh situs-situs alternatif. Baru kemudian menyesuaikan konten mereka menjadi lebih menarik untuk diakses,” kata Bandyopadhyay.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com