Modifikator Asal Surabaya Kuasai Panggung JBTC 2016

Jakarta, KompasOtomotif – Proses penjurian selama tiga hari di Jazz Brio Tuning Contest (JBTC) telah usai. Honda Prospect Motor (HPM), Sabtu (1/10/2016, mengumumkan kedua pemodifikasi yang layak dipanggil “King” tahun ini. Gelar raja Jazz ke-11 didapat Deny Kritianto dan raja Brio ke-2 dinobatkan kepada Akta Kusuma. Kebetulan keduanya merupakan modifikator asal Surabaya.

Total peserta di JBTC tahun ini adalah 20 unit mobil yang terbagi sama rata dalam dua kelas Jazz dan Brio. Secara keseluruhan, para peserta masing-masing kelas memperebutkan piala untuk 13 kategori, termasuk “King”.

Honda Prospect Motor (HPM) Pemenang gelar "King" di Jazz Tuning Contest 2016

Jadi juara membuat Deni dan Akta berhak mendapatkan hadiah sebesar  masing-masing Rp 50 juta.

Honda Prospect Motor (HPM) Mobil yang mendapat gelar King Brio Tuning Contest 2016

Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, HPM bekerja sama dengan lima juri yang sehari-hari bekerja sebagai wartawan otomotif. Penilaian berdasarkan tujuh variabel, yakni modifikasi pada cat, pelek dan ban, kit bodi, eksterior, interior, sistem audio, dan mesin.

“Selamat kepada peserta yang telah meraih gelar King of Honda Jazz 11 dan King of Honda Brio 2, ucap Jonfis Fandy, Marketing & Aftersasel Service Director HPM, dalam keterangan resminya, Sabtu (2/10/2016).