Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Macet Masih Warnai Uji Coba Penghapusan 3 in 1

Kompas.com - 05/04/2016, 13:24 WIB
Aditya Maulana

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif - Uji coba penghapusan 3 in 1 mulai dilakukan hari ini, Selasa (5/4/2016) di sejumlah ruas jalan protokol Jakarta, seperti Sisingamangaraja, Jenderal Sudirman, MH Thamrin, Medan Merdeka Barat, Gatot Subroto, hingga Gerbang Pemuda, serta persimpangan jalan HR Rasuna Said.

Pantauan KompasOtomotif pukul 08.30 di jalan Sudirman menuju Thamrin terjadi kepadatan kendaraan. Namun, tidak sampai macet , namun masih bisa berjalan meski dalam kecepatan maksimum 20 kpj.

Kombes Pol Unggul Sedyantoro, Analis Kebijakan Madya Bidang Dikmas Korlantas Polri, mengatakan, uji coba penghapusan 3 in 1 mulai diberlakukan hari ini. Namun ia belum bisa menyimpulkan hasilnya, karena baru dijalankan satu kali di pagi hari pukul 07.00-10 WIB.

"Kalau mulai padat benar, tapi kita lihat sore nanti dan selama satu pekan kedepan bagaimana hasilnya, ungkap Unggul saat dihubungi KompasOtomotif, Selasa (5/4/2016).

Aditya Maulana, KompasOtomotif Hari pertama di uji coba penghapusan 3 in 1 di Jakarta.

Sementara itu, menurut pengakuan pengguna mobil lain yang berhasil diwawancarai KompasOtomotif, mengaku biasanya tidak begitu padat antara pukul 08.30 hingga 09.00 WIB. "Harusnya sudah lumayan lancar jalanannya. Tapi ini mungkin karena hari pertama uji coba penghapusan 3 in 1 ya jadi sedikit macet," kata Ali Hasan (47), Selasa (5/4/2016).

Tujuan dihapusnya kebijakan yang mewajibkan tiga orang penumpang dalam satu mobil ketika melintasi jalan protokol di Ibu Kota ini karena dianggap menimbulkan dampak negatif, mulai dari joki sampai sindikasi penyewaan bayi.

Regulasi "3 in 1" mengacu pada Keputusan Gubernur Nomor 4104 Tahun 2003 yang ditandatangani mantan Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso dan diberlakukan di tahun yang sama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com