Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mitsubishi Indonesia PHK 300 Pekerja Pabrik

Kompas.com - 16/02/2016, 07:02 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Miris. Saat pemerintah mendorong lebih banyak investasi asing masuk untuk mendirikan pabrik di Indonesia, ternyata industri lokal yang selama ini beroperasi tengah dilanda masalah. Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) melaporkan dua pabrik Mitsubishi di Indonesia telah melepas 300 pekerja karena rasionalisasi atas tekanan menurunnya operasional.

Presiden KSPI, Said Iqbal, menjelaskan 200 orang berasal dari pabrik perakitan mobil-mobil niaga Mitsubishi seperti L300, Colt Diesel, dan T120 SS, yang dijalankan oleh PT Krama Yudha Ratu Motor (KRM) dan 100 orang lagi dari pabrik pembuat komponen dan suku cadang yang dikelola PT Mitsubishi Krama Yudha Motor dan Manufacturing (MKM).

“Ini berdasarkan laporan yang kami terima. Mereka bukan perusahaannya yang tutup, tapi pengurangan karyawan karena permintaan produksi turun, karena permintaan di masyarakat Indonesia juga turun. Produksi ekspornya juga, berarti kan permintaan dari luar negeri juga begitu,” kata Said menjawab KompasOtomotif, Senin (15/2/2016) malam.

Said menyebut pengurangan pekerja ini tergolong tindakan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) berdasarkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan. Pada KRM dikatakan PHK terjadi meliputi karyawan tetap, sementara MKM hanya karyawan kontrak.

“KRM itu lebih dulu, Januari. Kalau MPM setelahnya, Januari – Februari,” kata Said.

Sebagian besar dari 300 pekerja adalah anggota Presiden Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), katanya lagi. Said yang juga menjabat sebagai Presiden FSPMI mengatakan tidak ada kendala soal pemberian hak pekerja terkait PHK, namun yang disesali jumlah pengangguran di Indonesia semakin banyak.

“Kalau PHK pasti angka pengangguran meningkat, kemiskinan pasti meningkat juga,” ucap Said.

Belum dijawab

Belum ada keterangan resmi dari KRM dan MKM terkait keterangan ini. Pihak PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) yang berperan menjadi importir dan distributor mobil-mobil Mitsubishi di Indonesia pun enggan berkomentar banyak.

Imam Choeru Cahya, Head of MMC Sales Group PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors mengatakan tidak bisa mengonfirmasi sebab beda perusahaan. Sementara Duljatmono, Direktur Pemasaran Mitsubishi Fuso Truck & Bus Corporation (MFTBC) Division KTB, belum menjawab panggilan telepon.

Dari kabar yang beredar, perpindahan pabrik Mitsubishi dari Pulogadung ke lokasi baru di Deltamas, Bekasi, dirasa memberatkan sebagian karyawan dalam hal lokasi. Maka itu perusahaan menawarkan kesempatan untuk tberhenti bekerja atau tidak memperpanjang kontrak dan diterima oleh beberapa tenaga kerja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com