Keputusan MHD dan MMI ini membuat sejumlah pemilik HD di Indonesia menjadi khawatir. Sebab, di mana lagi mendapatkan suku cadang dan melakukan servis rutin. Hal tersebut tidak berlaku bagi komunitas Harley Davidson Club Indonesia (HDCI).
Nanan Soekarna, Ketua Umum HDCI, mengatakan, apapun yang terjadi tidak akan berpengaruh bagi HDCI. Selama ini, kata Nanan, anggota HDCI tanpa ketergantungan dengan Mabua, baik dalam hal servis atau layanan purna jual.
“Kita (HDCI) tidak masalah, karena selama ini HDCI tidak bergantung dengan Mabua,” kata Nanan singkat kepada KompasOtomotif, Sabtu (6/2/2016).
Mantan Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) periode 2011-2015 ini menambahkan, mengenai suku cadang dan servis, HDCI memiliki montir dan bengkel khusus, sehingga tetap bisa melakukan perawatan rutin.
“Kalau untuk suku cadang juga tetap mudah, apalagi ada ebay (tempat berkumpulnya penjual dan pembeli untuk berdagang apa saja di seluruh dunia secara online),” ujar Nanan yang juga mantan Wakapolri.
Kendati akan berhenti menjadi agen dan penyalur merek, MHD dan MMI dalam beberapa bulan mendatang tetap akan memberikan layanan purnajual serta penjualan suku cadang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.